.webp)
Dua pengendara motor saling berboncengan di Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Yogenus Nirigi (20) dan Arwanus Gwijangge (16) menabrak pohon tumbang setelah berkendara dalam kondisi mabuk. Insiden itu menyebabkan satu orang tewas akibat luka fatal di kepala.
Kasat Lantas Polres Mimika AKP Darwis mengatakan Yogenus dan Arwanus yang berboncengan sepeda motor melaju di Jalan Yos Sudarso kilometer 8, Mimika, Minggu (21/5) pukul 04.40 WIT. Keduanya disebut dalam pengaruh minuman keras.
"Terpengaruh minuman beralkohol dengan mengendarai sepeda motornya dengan kecepatan tinggi," kata AKP Darwis kepada detikcom, Selasa (23/5/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yogenus selaku pengendara motor lantas tidak bisa menjaga keseimbangan motor karena melaju dengan kecepatan tinggi. Akibatnya, motor yang dikendarai keduanya menabrak pohon tumbang.
"Keduanya tidak bisa mengendalikan kendaraannya sehingga menabrak pohon yang tumbang di tengah jalan," kata AKP Darwis.
Insiden itu menyebabkan Yogenus menderita luka parah di bagian kepala. Dia kemudian meninggal saat berada di RSUD Mimika.
"Luka lecet pada bagian kepala, keluar darah pada hidung dan sekitar pukul 08.00 WIT dinyatakan meninggal dunia oleh dokter RSUD," kata Darwis.
Sementara Arwanus yang dibonceng mengalami sejumlah luka pada dagu dan pelipis.
"Luka lecet pada dagu dan luka pada pelipis sebelah kanan," katanya.
(hmw/sar)
