Sejumlah rumah warga di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar) terendam banjir luapan sungai dengan ketinggian mencapai satu meter. Kuatnya terjangan arus banjir juga mengakibatkan sejumlah jembatan gantung mengalami kerusakan.
"Kalau saya tadi melihat rumah, banjir lewat jendela kurang lebih satu meter," kata Lurah Matangnga, Dermawan saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Senin (8/5/2023).
"Ada beberapa rumah yang rusak, ada yang roboh tempat jualan warga," tambahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Banjir merendam rumah warga di Lingkungan Sihuluang dan Lingkungan Makula, Kelurahan Matangnga, Kecamatan Matangnga, Senin (8/5) sekira pukul 16.00 WITA. Banjir terjadi akibat sungai Matangnga yang berada di sekitar pemukiman meluap setelah daerah ini diguyur hujan lebat beberapa jam.
"Sungai Matangnga di belakang rumah warga meluap, dua lingkungan terendam banjir, ada kurang lebih 80 kepala keluarga yang terdampak," ungkap Dermawan.
Sementara Kepala BPBD Polman Andi Afandi Rahman yang dikonfirmasi belum memberi keterangan terkait jumlah rumah yang rusak akibat banjir ini. Pihaknya baru akan melakukan assesment.
"Beberapa dapur rumah warga terdampak, besok pastinya diassesment," ujar Afandi melalui pesan singkat.
Menurut Afandi, terjangan banjir luapan sungai Matangnga juga mengakibatkan sebuah jembatan gantung mengalami kerusakan.
"Info sementara jembatan gantung yang menghubungkan kelurahan Matangnga dengan desa Rangoan rusak," tutupnya.
(ata/sar)