.webp)
Penyelam asal Gorontalo, Reinhard Santoso (25) dan sejumlah rekannya bertemu paus orca atau dengan nama latin Orcinus orca di Laut Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Sulawesi Utara (Sulut). Dia pun takjub karena dapat menyaksikan fenomena langka itu.
Kemunculan paus orca atau juga disebut paus pembunuh di laut tropis merupakan hal yang sangat langka. Paus orca yang dikenal memiliki kecepatan hingga 54 km/h itu lebih banyak ditemukan di wilayah kutub seperti di Arktik dan Antartika.
"Pertama kami pikir itu lumba-lumba, tapi kami lihat ada corak putih, ternyata itu orca," kata Reinhard saat dimintai konfirmasi detikcom, Sabtu (6/5/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Penampakan paus orca di Laut Bolsel Sulut. Dokumen Istimewa |
Reinhard mengatakan dia menyaksikan fenomena langka itu pada saat dia dan rekan-rekannya melakukan penyelaman di Laut Bolsel pada Rabu (26/4) lalu. Reinhard dan rekan-rekannya awalnya hendak melihat hiu sirip putih dan hiu sirip hitam di laut tersebut.
"Jadi di sana kita mau lihat schooling barakuda. Setelah itu kami cari spot lain yang namanya spot soputan. Di situ sering lihat hiu sirip hitam dan hiu sirip putih," katanya.
"Jadi di sana itu bukan untuk lihat paus orca, tapi tiba-tiba saja dia (paus orca) lewat. Menurut instruktur selam sudah 18 tahun menyelam, tapi tidak pernah lihat paus orca lewat di situ," ungkap dia.
(hmw/ata)
