"Dan bergabungnya kakakku (Arfah Yusuf) yang satu ini, tentu akan menjadi angin segar, terkhususnya dapil tiga di Kota Makassar," kata Ketua DPW PPP Sulsel Imam Fauzan Amir Uskara kepada wartawan di Hotel Claro Makassar, Minggu (30/4/2023).
Imam menyebut PPP saat ini sedang digandrungi anak muda. Dia menyebut Arfah Yusuf sebagai salah satu representasi yang dimaksud dan dirinya yang saat ini masih berumur 25 tahun.
"Saya mau sampaikan bahwa PPP di Kota Makassar, termasuk di Sulawesi Selatan sudah menjadi daya tarik bukan hanya untuk teman-teman yang sudah senior, tapi PPP saat ini sudah mulai terbuka kepada seluruh generasi umum," ujarnya.
"Kalau kita lihat, dengan saya sebagai ketua DPW dengan umur yang sangat perlu banyak belajar, menjadi bukti bahwa PPP yang dikenal hanya untuk orang tua, sekarang sudah memberikan kesempatan kepada anak muda untuk menunjukkan kualitasnya," sambung Imam.
Lebih lanjut, Imam mengaku tak mematok batasan jumlah anak muda di Partai yang dipimpinnya itu. Dia mengatakan tak menyiapkan porsi khusus pada pencalonan anggota, siapa saja yang patut dan layak, akan diusul sebagai calon legislator.
"Kami tidak membatasi harus berapa persen. Yang kami tanamkan bahwa kalau memang punya potensi silahkan maju, karena memang kami punya kriteria sendiri, jadi kami tidak memporsir bahwa tokoh senior berapa persen, anak muda berapa persen ini, tidak," ungkapnya.
Saat ini, Imam enggan berspekulasi lebih jauh terkait jabatan partai yang disiapkan untuk Arfah Yusuf. Dia mengaku Arfah Yusuf telah siap menerima apapun keputusan partai untuk dirinya.
"Nanti kita lihat, Insya Allah saat ini kita sudah terima beliau itu menunjukkan apapun yang akan diterima itu beliau siap," katanya.
Selain itu, dia juga tak menargetkan perolehan jumlah kursi pada pileg Makassar nantinya. Hanya saja, Imam membeberkan PPP Makassar optimis akan memperoleh kursi pimpinan DPRD Kota Makassar pada hajatan pemilu yang akan datang.
"Kami tetap di komitmen kami diawal, tidak ada target berapa kursi tapi target kursi pimpinan. Itu yang akan kami buktikan bahwa PPP akan mendapat kursi pimpinan DPRD, entah itu berapa kursi, intinya kita akan dapat kursi untuk pimpinan DPRD di tahun 2024 kota Makassar," tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, Bendahara Partai Nasional Demokrasi (NasDem) Makassar Arfah Yusuf resmi bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Kedatangannya sebagai anggota baru disambut oleh Ketua DPW PPP Sulsel, Imam Fauzan Amir Uskara ditandai dengan pemasangan jas partai.
"Alhamdulillah hari ini saya ucapkan banyak terimakasih buat teman-teman di partai PPP yang berkenan bisa mau menerima saya untuk bergabung dan bersama-sama ke depannya untuk membesarkan PPP terutama di Kota Makassar," kata Arfah Yusuf kepada wartawan, di Hotel Claro Makassar, Minggu (30/4/2023).
Arfah mengungkapkan keputusannya memilih PPP lantaran partai Ka'bah itu memiliki elektabilitas tinggi. Selain itu, dia juga mengaku selama ini dirinya dirangkul oleh kader PPP.
"Karena PPP bukan partai baru, sudah partai besar, dan teman-teman di PPP juga merangkul saya. Saya sangat bersyukur karena disambut langsung sama pak ketua DPW," jelasnya.
(ata/ata)