.webp)
Viral di media sosial aparat diduga oknum TNI memukul mundur warga dengan benda panjang saat pembagian zakat di Masjid Raya Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Warga saat itu berdesak-desakan menanti penyaluran bantuan.
Kapendam XIV/Hasanuddin Kolonel Rio Purwantoro mengaku belum mengetahui adanya insiden ini.
"Kalau Makassar tanya sama Dandimnya. Kalau kita kan tidak monitor. Kalau kota Babinsa mungkin sama Dandim. Kalau saya tidak tahu," kata kolonel Rio kepada detikSulsel, Kamis (20/4/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, Kapolsek Bontoala Kompol Arifuddin Amiruddin mengatakan pembagian zakat itu terjadi di Masjid Raya Makassar pada Kamis (20/4). Namun dia mengaku tidak melihat adanya pemukulan yang dimaksud meski dirinya berada di lokasi.
"Warga berdesak-desakan mengantre untuk pembagian zakat. Saya dalam pekarangan rumah amankan warga yang dari arah depan," ucap Kompol Arifuddin dalam wawancara terpisah
Arifuddin menuturkan warga sudah mengantre pembagian zakat sejak subuh. Dia menekankan situasi tersebut tidak menimbulkan kericuhan.
"Tapi tidak ada (kericuhan), saya selama di sana dari pagi tadi jam berapa saya tinggalkan (lokasi), karena habis mi cuman 1.000 paket ji makanya saya langsung balik mi," imbuhnya.
Menurutnya saat itu wajar jika warga berdesak-desakan. Apalagi bantuan yang disalurkan memang terbatas.
"Karena tadi saya di sana sama beberapa anggota ya alhamdulillah maksudnya tidak ada ricuh. Kalau namanya berdesak-desakan itu ya wajarlah namanya pembagian zakat toh," papar Arifuddin.
Arifuddin menerangkan pembagian dimulai pukul 07.00 Wita. Sementara warga sudah membubarkan diri pada pukul 11.30 Wita siang tadi.
"Kalau warga di sana dari subuh tapi pembagiannya itu ya sekitar jam 7 kalau tidak salah. Tadi saya tinggalkan sebelum zuhur sekitar mungkin jam 11 atau setengah 12," imbuhnya.
Diketahui insiden aparat diduga oknum Babinsa itu memukul warga terekam kamera warga hingga heboh di media sosial. Dalam video beredar, tampak oknum Babinsa memegang benda panjang lalu memukulkannya ke arah warga yang berdesak-desakan.
"Ini memukul ini," terdengar suara wanita dalam video tersebut.
Terlihat oknum Babinsa itu mengarahkan pukulan beberapa kali memukul mundur warga. Sementara warga yang berdesak-desakan tampak berusaha menghindar.
Sementara dari pengeras suara terdengar suara ingin mencoba untuk menertibkan kerumunan yang terus berdesakan. Warga diminta mundur.
(sar/ata)
