5 warga penambang emas di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah (Sulteng) tewas tertimbun material longsor di Pegunungan Tadran. Polisi kini turun tangan ke lokasi.
"Korbannya 5 (meninggal) dan semua masyarakat Desa Lobu, Pegunungan Tadran yang mata pencahariannya mendulang emas secara tradisional," ujar Kapolres Parigi Moutong AKBP Yudy Arto Wiyono saat dihubungi detikcom, Minggu (16/4/2023).
Peristiwa tersebut terjadi di Pegunungan Tadran, Desa Lobu, Kecamatan Moutong pada Sabtu sore (15/4). Polres Parigi Moutung dan Polsek setempat masih berada di lokasi mengecek dan melakukan pendataan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Masih dilakukan pengecekan dan pendataan oleh unit III Satreskrim polres dengan polsek dan dilakukan penyelidikan terkait hal tersebut," terang Yudy Arto.
Yudi Arto juga belum bisa merinci kronologi dan identitas kelima korban, termasuk apakah korban sudah dievakuasi. Dia mengaku masih melengkapi data terkait insiden yang menimpa penambang emas tersebut.
"Nanti kalau sudah lengkap saya sampaikan," bebernya.
Dia menambahkan ada beberapa kendala saat timnya melakukan penyelidikan. Salah satunya karena lokasi kejadian (TKP) yang cukup jauh dan kondisi cuaca yang masih hujan.
"Mengingat lokasinya jauh masuk ke dalam. Situasi cuaca hujan dan tidak menentu,"pungkasnya.
(hmw/ata)