.webp)
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel) telah menetapkan daftar pemilih sementara (DPS) untuk Pemilu 2024 mendatang sebanyak 298.854 orang. Angka ini mengalami peningkatan 1.352 jika dibandingkan daftar pemilih tetap (DPT) 2020.
"Hasil pleno terbuka penetapan DPS telah kami lakukan. Hasilnya DPS sebanyak 298.854 orang," kata Komisioner KPU Pinrang Subair saat ditemui detikSulsel, Selasa (11/4/2023).
Dari 298.854 orang DPS tersebut masih didominasi oleh pemilih perempuan yakni sebanyak 153.938. Sementara pemilih laki-laki sebanyak 144.916 orang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"DPS terbanyak jika berdasarkan data sementara ada di Kecamatan Watang Sawitto dengan total 42.431 orang," paparnya.
Subair menjelaskan, DPS tersebut mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan DPT Pemilu 2020 lalu yang hanya 297.502 orang. Penambahan ini terjadi karena adanya temuan pemilih baru saat dilakukan proses pencocokan dan penelitian (coklit).
"Jadi kalau dibandingkan dengan DPT sebelumnya atau DP4, ada peningkatan sebanyak 1.352 orang. Ini kita benar-benar cocokkan by name by address melalui data Dukcapil sehingga didapatkan penambahan itu," imbuhnya.
Sementara, untuk TPS pada Pemilu 2024 mendatang juga akan mengalami penambahan. Jika sebelumnya hanya ada 1.192 TPS pada Pemilu 2020 lalu, maka pada Pemilu 2024 naik menjadi 1.203 TPS.
"Penambahan TPS terjadi karena tentu alasan kuantitas, di TPS sebelumnya itu sudah melebihi 300 orang dan di TPS terdekat juga tidak ada yang bisa menampung," bebernya.
Penambahan TPS juga dilakukan karena alasan pertimbangan geografis. Hal ini agar warga yang dari wilayah gunung tidak terlalu jauh untuk melakukan pencoblosan.
"Pertimbangan geografis juga jadi alasan adanya penambahan TPS baru," jelasnya.
Dia juga menambahkan, berbeda pada tahun sebelumnya, tahun ini juga akan dibuat TPS khusus. Di Pinrang tercatat TPS khusus akan dibuat di Lapas Kelas II Pinrang.
"TPS khusus ada dua, itu dibuat di Lapas. Ini aturan baru. Jumlah pemilih sementara di Lapas Pinrang sebanyak 300 orang,"rincinya.
(asm/ata)
