Liestiaty Fachrudin, istri mantan Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Nurdin Abdullah disiapkan maju sebagai bacaleg DPR RI lewat Golkar. Efek jas Nurdin Abdullah pun dinilai masih kuat dalam mendongkrak suara Liestiaty.
"Ketokohan beliau (Nurdin Abdullah) itu kan memberi dampak elektoral di Pileg nanti," kata Pengamat Politik Universitas Hasanuddin (Unhas), Naharuddin kepada detikSulsel, Kamis (6/4/2023).
Liestiaty disebut tidak lagi sulit mendulang dukungan masyarakat. Dia hanya butuh untuk kembali meyakinkan masyarakat dengan program-programnya agar dapat memperoleh suara yang signifikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Makanya saya bilang, tergantung aktivitas dan kegiatan beliau (Liestiaty) nanti saat berkunjung ke kantong-kantong suara Nurdin Abdullah. Bagaimana ia meyakinkan pemilih tradisionalnya Nurdin Abdullah agar tidak bergeser. Kalau beliau tidak mampu meyakinkan yah tentu loyalisnya Nurdin Abdullah akan bergeser dan memilih kandidat yang lebih menjanjikan," ujarnya.
Namun, menurut Naharudin Liestiaty juga tetap menyampaikan statusnya sebagai Nurdin Abdullah meski terjerat kasus hukum. Selanjutnya Liestiaty mesti menjelaskan jika dirinya punya hak untuk mencalonkan diri dan menawarkan program sebagai bacaleg.
"Artinya Ibu Lies harus meyakinkan, bahwa dirinya sebagai caleg pada dasarnya memang tidak bisa dipisahkan dengan Prof Nurdin," ungkap Naharuddin.
Lebih lanjut, Naharuddin menekankan Liestiaty juga perlu berhati-hati saat berkomunikasi dengan masyarakat. Sebab dikhawatirkan ada kelompok masyarakat yang tidak lagi respek karena kasus hukum yang dialami Nurdin Abdullah.
"Dan hati-hati ketika turun ke masyarakat ketika menjual nama Nurdin Abdullah. Barangkali ada yang terima, mungkin juga tidak. Inilah gunanya memetakan segmen pemilih dan kantong-kantong suara yang dulu dipunyai oleh Prof Nurdin dulu," katanya.
Taufan Pawe Ajak Listiaty Gabung Golkar
Liestiaty disiapkan maju sebagai bacaleg DPR RI dari Partai Golkar. Liestiaty diajak Ketua DPD I Golkar Sulsel Taufan Pawe.
Hal tersebut diungkapkan Juru Bicara DPD I Golkar Sulsel Zulham Arif. Dia mengatakan Liestiaty punya keinginan untuk terus mengabdi kepada masyarakat. Makanya, Liestiaty memilih bergabung ke Golkar setelah diajak Taufan Pawe.
"Motivasi beliau ini adalah masih mau berbuat dan mengabdikan diri untuk masyarakat. Sehingga beliau memutuskan untuk bergabung dengan Golkar, diajak oleh Ketua DPD I Bapak Taufan Pawe untuk maju," kata Zulham kepada detikSulsel, Selasa (4/4).
Bahkan, Liestiaty disebut telah mengantongi restu DPP Golkar untuk maju di Pileg DPR RI. Zulham mengatakan nama Liestiaty sudah tercantum dalam surat keputusan (SK) fungsionaris yang dikeluarkan DPP.
"Iya (akan maju pileg RI), itu sudah masuk di SK fungsionaris dari DPP," katanya.
(asm/ata)