.webp)
Heboh pohon kurma milik warga di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah (Sulteng) berbuah memasuki bulan Ramadan. Momen berbuahnya pohon kurma itu pun diserbu masyarakat yang penasaran.
"Berkah Ramadan (pohon kurma berbuah). Bahkan sudah ada yang datang dari luar daerah ke sini melihat," ungkap Kepala Desa Oloboju Wahyudi kepada detikcom, Selasa (4/4/2023).
Pohon kurma yang berbuah itu berada di pekarangan rumah warga di Desa Oloboju, Kecamatan Sigibiromaru, Sigi. Tanaman itu milik warga bernama Kamilin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pak Kamilin (yang punya pohon kurma). Warga saya itu," tuturnya.
Wahyudi mengatakan, pohon kurma milik Kamilin itu mulai ditanam tahun 2009 lalu. Awalnya Kamilin hanya membeli buahnya di swalayan lalu iseng menyemai bijinya.
"Dia tanam 2009. Dia beli di swalayan, beli buah kemudian (bijinya) dia semai. Dia coba-coba. Dia rawat kaya pohon biasa," ujarnya.
Selang beberapa waktu, pohon kurma itu tumbuh namun tidak kunjung berbuah. Kamilin sempat menebang satu pohonnya pada 2018.
"Satu pohon dia lihat tidak berbuah, dia tebang itu tahun 2018," tutur Wahyudi.
Kamilin bahkan sempat berkeinginan menjual rumahnya saat itu. Namun niat itu kemudian diurungkan setelah pohon kurma itu belakangan berbuah lebat.
"Jadi dia sempat mau jual dulu rumahnya, cuman tidak lama ternyata berbuah itu pohon. Berkah ya dan bertahan (di rumahnya) sampai sekarang," paparnya.
Wahyudi menuturkan warganya itu tak memiliki kiat khusus dalam membudidayakan tanaman kurma. Berdasarkan keterangan Kamilin, pohonya itu dirawat seperti pohon-pohon jenis palem biasanya.
"Hanya rawat-rawat biasa," jelas Wahyudin.
Diketahui, pohon kurma milik Kamilin viral di media sosial. Dalam unggahan yang beredar, pohon kurma itu berbuah tepat di bulan Ramadan setelah ditanaman lebih dari 10 tahun.
Dalam video beredar, pohon kurma itu berbuah cukup banyak. Warga pun ramai-ramai mengabadikan pohon kurma tersebut.
(sar/asm)
