.webp)
Armada Teman Bus Trans Mamminasata di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel) diadang pria yang berkendara motor. Pemotor itu menyetop hingga memarahi sopir bus.
Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Poros Makassar-Gowa, tepatnya Jalan Tun Abdul Razak, Kecamatan Somba Opu, Gowa, pada Kamis (30/3) sekitar pukul 17.00 Wita. Sopir Teman Bus yang membawa penumpang hendak menuju Gowa.
"(Teman Bus) Dari arah mau ke Gowa. Dari Kota (Makassar) mau ke Gowa," beber Kepala Operator BTS Makassar Trans Mamminasata Togi Simatupang kepada detikSulsel, Jumat (31/3/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Togi menjelaskan, awalnya sebuah mobil pikap mencoba menyalip Teman Bus dari sisi kiri. Sementara sopir Teman Bus berusaha menjaga kecepatannya.
"Jadi saya dapat info itu memang pengguna mobil pikapnya itu memaksa mau melambung dari kiri. Sedangkan jalannya sebelah kiri itu bukan bahu jalan, jalannya sudah trotoar sehingga memaksa. Terus dempet-dempet ke bus juga," paparnya.
Dua orang dalam mobil pikap itu pun diduga emosi sopir Teman Bus tidak menurunkan kecepatannya. Apalagi mobil pikap itu disebut berkendara dengan ugal-ugalan.
"Dia marah karena sopir kami ada ngegas sedikit. Istilahnya kasih peringatan jangan nempel-nempel jangan melambung dari sisi kiri. Maksudnya ugal-ugalan juga sih," ucap Togi.
Togi mengatakan sempat terjadi aksi saling kejar-kejaran antara mobil pikap dan Teman Bus. Hingga belakangan, salah satu penumpang mobil pikap itu turun dan mengejar menggunakan motor.
"Mereka kan berdua (di mobil pikap), ada sopir, ada keneknya. Jadi keneknya yang turun, saya juga tidak tahu dari mana dia dapat motor itu. Jadi dia mengadang bus pakai motor, tidak tahu motor siapa," ungkapnya.
Pria yang berkendara motor tanpa mengenakan helm itu pun marah-marah sambil meminta sopir Teman Bus turun. Namun sopir Teman Bus tidak menurutinya hingga tidak berselang lama pemotor itu pergi.
"Sopirnya tidak turun, jadi ada beberapa warga yang menenangkan kenek mobil pikap tersebut. Selesai begitu saja karena ada warga yang mendamaikan," kata Togi.
Togi mengatakan, pihaknya masih mendalami kasus ini. Pihak manajemen dikatakan belum sampai melakukan tindakan hukum atas kejadian itu.
"Sampai saat ini tidak ambil tindakan apa-apa sih. Tidak ada pengrusakan terhadap bus, ke pengemudi juga. Ke penumpang juga tidak ada," jelasnya.
Insiden Teman Bus Trans Mamminasata diadang pria yang mengendarai motor turut terekam kamera warga. Togi mengatakan, sopir Teman Bus juga akan diberi pembinaan atas kejadian itu.
"Nanti kami laporkan ke manajemen seperti apa tindak lanjutnya atau arahannya. Paling nanti si sopir kami kasus breafing motivasi arah coaching," pungkasnya.
(sar/asm)
