DPRD Sulut Minta Olahraga Tak Dipolitisasi soal Penolakan Timnas Israel

Sulawesi Utara

DPRD Sulut Minta Olahraga Tak Dipolitisasi soal Penolakan Timnas Israel

Trisno Mais - detikSulsel
Rabu, 29 Mar 2023 22:42 WIB
Emblem Piala Dunia U-20 2023, Logo Piala Dunia U-20 2023
Foto: Dok. FIFA
Manado -

Wakil Ketua DPRD Sulawesi Utara (Sulut) Billy Lombok turut buka suara terkait polemik keikutsertaan Timnas Israel pada Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia. Dia berharap kegiatan olahraga tidak dipolitisasi.

"Prestasi olahraga tidak dikaitkan dengan politik. Kita tidak setuju dengan pendapat beberapa kalangan yang kemudian dijadikan seolah-olah menjadi pendapat Indonesia," kata Billy yang juga Sekretaris DPD Demokrat Sulut ketika ditemui detikcom, Rabu (29/3/2023).

Billy juga menegaskan partainya telah sepakat tidak mempersoalkan kehadiran Timnas Israel di Indonesia. Menurutnya masalah sepakbola adalah masalah lain, yang tidak perlu dicampur adukan dengan persoalan-persoalan politik luar negeri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita dapat melihat peran Indonesia terhadap Palestina sudah nyata, karena Indonesia telah memberikan kontribusi yang terbaik, bahkan di sana (Palestina) sudah ada fasilitas kesehatan berupa rumah sakit yang diberikan atas nama Indonesia ke Plasenta," tuturnya.

Billy berharap semua pihak memberikan dukungan terhadap keinginan generasi muda untuk mewujudkan impian mereka berlaga di kancah internasional. Oleh sebab itu, dia berharap Piala Dunia U-23 tetap dapat dilaksanakan di Bali.

ADVERTISEMENT

"Kita berharap anak-anak muda mendapatkan kesempatan untuk berprestasi di bidang olahraga. Mereka berhak bermimpi suatu saat akan berprestasi di sepak bola, dan diakui dunia," ujarnya.

Menurut Billy, Sulut siap menjadi tuan rumah event internasional seperti Piala Dunia U-23, namun terkendala pada ketersediaan infrastruktur atau fasilitas olahraga yang masih minim dan belum memenuhi standar FIFA.

"Jadi di Manado sebetulnya ketidaksiapan itu bukan berada di tingkatan masyarakat, namun pada tingkatan infrastruktur," tuturnya.

Senada dengan Billy, Ketua DPW PSI Sulut Melky Jakhin Pangemanan mengatakan sikap PSI jelas yaitu mendukung kehadiran Timnas Israel pada Piala Dunia U-20.

"Bagi kami tidak ada masalah Timnas Israel bertanding di Indonesia," kata Melky saat ditemui di ruang kerjanya.

Melky melanjutkan, kepercayaan menjadi tuan rumah penyelenggaraan Piala Dunia U-20 harusnya menjadi kebanggaan dan suatu kehormatan bagi Indonesia. Oleh karena itu jangan ada pihak yang mencoba memprovokasi publik dengan mencampuradukkan urusan olahraga dan urusan politik.

"Jangan sampai kita hanya fokus mengurus urusan politik luar negeri pada isu kedaulatan dan kemerdekaan Palestina tetapi lupa dan mengabaikan cita-cita besar anak bangsa yang bermimpi mengikuti event Piala Dunia U-20 demi mengharumkan nama Indonesia," ujar wakil rakyat daerah pemilihan Minahasa Utara-Kota Bitung itu.

"Namun sekali lagi jangan membuat malu bangsa ini dengan cara menolak kehadiran Timnas Israel U-20. Ini urusan olahraga bukan urusan politik," pungkasnya.




(hsr/hsr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads