Geger Bayi Perempuan Ditemukan Terbungkus Plastik di Sungai Bengkayang

Kalimantan Barat

Geger Bayi Perempuan Ditemukan Terbungkus Plastik di Sungai Bengkayang

Riani Rahayu - detikSulsel
Jumat, 24 Mar 2023 12:30 WIB
Warga di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat (Kalbar) digegerkan dengan penemuan bayi berjenis kelamin perempuan dalam keadaan hidup di kolong jembatan.
Foto: Penemuan bayi berjenis kelamin perempuan dalam keadaan hidup di kolong jembatan. (dok.istimewa)
Bengkayang -

Warga di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat (Kalbar) digegerkan dengan penemuan bayi berjenis kelamin perempuan dalam keadaan hidup terbungkus plastik di kolong jembatan. Polisi menduga bayi tersebut dibuang karena hasil hubungan gelap.

"Bayi yang dibuang masih berusia 3 hari dan diduga merupakan bayi hasil hubungan gelap atau terlarang atau perselingkuhan dari kedua orangtua bayi yang ditemukan tersebut," ujar Kapolres Bengkayang AKBP Bayu Suseno kepada detikcom, Jumat (25/3/2023).

Bayi malang tersebut ditemukan di bawah jembatan Sungai Sebalo, Jalan RSUD Lama, Kecamatan Bengkayang pada Kamis (23/3) sekitar pukul 06.00 WIB. Bayi tersebut ditemukan oleh pemilik warung di dekat TKP.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi bayi ini ditemukan oleh bu Evi dan suaminya saat hendak membuka jendela warung. Saat itu mereka melihat ada plastik hitam bergerak hingga keluar kaki bayi," jelasnya.

Keduanya pun turun ke sungai untuk memastikan. Saat plastik itu dibuka, terlihat bayi perempuan dalam keadaan hidup.

ADVERTISEMENT

"Bayi itu langsung dibawa ke bidan, dan langsung dirujuk ke RSUD Drs Jacobus Luna, M.Si untuk pertolongan pertama. Dari hasil pemeriksaan awal rumah sakit berat bayi sekitar 1,8 kilogram," terangnya.

Bayu mengatakan, rencananya bayi tersebut akan diadopsi oleh warga yang menemukannya. Sementara pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan untuk mencari orang tua bayi tersebut.

"Saat ini bayi tersebut dirawat dan akan diadopsi oleh ibu Evi. Polres Bengkayang masih lakukan penyelidikan untuk mencari dan menemukan kedua orang tua bayi tersebut," pungkasnya.




(hsr/ata)

Hide Ads