Pemudik di Pelabuhan Parepare Diprediksi Naik 20% Tahun Ini

Pemudik di Pelabuhan Parepare Diprediksi Naik 20% Tahun Ini

Muchlis Abduh - detikSulsel
Selasa, 21 Mar 2023 14:21 WIB
Kepadatan Pelabuhan Nusantara Parepare Jelang Libur Nataru
Pelabuhan Nusantara, Kota Parepare, Sulawesi Selatan. Foto: Hasrul Nawir
Parepare -

Eskalasi penumpang di Pelabuhan Nusantara Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel) diprediksi tembus hingga 20 persen penumpang mudik tahun 2023. Prediksi tersebut sejalan pencabutan status pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

"PPKM dicabut, tentu prediksi kami ada peningkatan penumpang 15 hingga 20 persen mudik tahun ini," ujar Supervisor Pelabuhan Nusantara Parepare Muhammad Yasin kepada detikSulsel, Selasa (21/3/2023).

Dia mengatakan bahwa pada saat PPKM belum dicabut, pihaknya masih memberlakukan syarat vaksin booster kepada penumpang. Syarat ini masih dianggap membatasi sehingga banyak calon penumpang yang enggan bepergian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jelas dengan adanya syarat vaksin itu membuat sebagian penumpang merasa berat jadi banyak yang menunggu mungkin sampai situasi normal kembali untuk bepergian seperti saat ini," bebernya.

Pencabutan PPKM oleh pemerintah pada 30 Desember 2022 lalu kemudian turut diikuti pencabutan syarat bepergian bagi masyarakat. Mereka tak lagi diwajibkan menyertakan surat vaksin saat ingin bepergian.

ADVERTISEMENT

"PPKM sudah dicabut, jadi tidak ada lagi pemeriksaan surat vaksin seperti tahun sebelumnya," bebernya.

Peningkatan jumlah pemudik bahkan sudah mulai terlihat jelang masuknya Ramadan. Penumpang ini biasanya hendak merayakan puasa bersama keluarga di kampung halaman.

"Ada peningkatan penumpang sekitar 15 persen jelang Ramadan ini. Mereka biasanya mau puasa di kampung," tuturnya.

Kapal yang disiapkan untuk melayani pemudik masih sama dengan tahun sebelumnya. Namun jakan dilakukan penyesuaian apabila ada peningkatan penumpang.

"Kapal masih sekitar 13. Nantinya akan disesuaikan saat puncak arus misalnya jika butuh tambahan layanan kapal," paparnya.

Sementara terkait persiapan posko layanan mudik baru akan dibahas bersama stakeholder terkait. Keberadaan posko bersama ini agar pelayanan mudik bisa lebih baik.

"Untuk persiapan kami akan buat posko mudik. Biasanya H-15 sampai H+15 lebaran. Kami akan rapat dengan KSOP dan stakeholder terkait untuk perencanaan pembuatan posko mudik," jelasnya.




(hmw/sar)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads