Pemkab Yahukimo akan menyurati manajemen maskapai Wings Air setelah ikut menyetop layanan penerbangan ke Bandara Dekai, Papua Pegunungan. Pemerintah akan memberikan jaminan keamanan agar pesawat kembali beroperasi pascapenembakan pesawat Trigana Air oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB).
"Terkait adanya penghentian penerbangan yang diumumkan maskapai Wings Air, kami dari pemerintah daerah akan menyurati mereka," ungkap Wakil Bupati Yahukimo Esau Miram ketika dikonfirmasi detikcom, Senin (13/3/2023).
Esau menuturkan insiden penembakan itu membuat maskapai Trigana Air berhenti beroperasi. Kebijakan penghentian layanan penerbangan ini kemudian disusul oleh maskapai Wings Air dengan dalih mempertimbangkan aspek keamanan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami menilai ini merupakan konsekuensi atas penembakan yang dilakukan oleh kelompok kriminal. Dan memang Wings Air telah meminta jaminan keamanan kepada aparat TNI, Polri dan pemerintah daerah," tegasnya.
Namun dia berharap pesawat milik maspakai Trigana Air maupun Wings Air bisa kembali beroperasi. Sebab menurutnya transportasi udara merupakan jalur satu-satunya akses pelayanan publik yang dibutuhkan masyarakat.
"Transportasi udara adalah satu-satu transportasi yang menghubungkan dengan daerah lain, termasuk ke beberapa distrik atau kampung di daerah ini. Jadi nantinya isi surat yakni jaminan keamanan dari aparat maupun pemerintah daerah akan diberikan," ucap Esau.
Esau mengatakan, pihaknya telah berkomunikasi dengan aparat TNI dan Polri dalam rangka pengamanan di bandara. Pengamanan ekstra akan ditingkatkan ke depannya.
"Harapan kami transportasi udara yang merupakan pelayanan publik ini bisa jalan kembali. Caranya apa, kami akan bekerja sama dengan aparat keamanan untuk memberikan pengamanan ekstra di bandara," tuturnya.
"Kami juga berharap ke depannya tak ada lagi gangguan yang meneror masyarakat. Agar apa, agar masyarakat bisa kembali melaksanakan kegiatannya tanpa ada rasa takut," imbuh Esau.
Sebelumnya Kepala Operasional Lion Air Suprihatin mengaku untuk sementara Wings Air tidak terbang ke Dekai sampai batas waktu yang tidak ditentukan.
"Memang mulai hari Senin (13/3) Wings Air tidak lagi terbang ke Dekai setelah pesawat Boeing 737-500 milik Trigana ditembak, Sabtu (11/3) saat take off dari bandara Dekai menuju Jayapura," kata Suprihatin dikutip dari Antara, Senin (13/3).
Wings Air yang melayani rute Sentani-Dekai setiap hari, sebelumnya juga sempat dilaporkan ditembak namun tidak kena. Penerbangan ke Dekai akan dilanjutkan setelah ada jaminan keamanan.
"Wings Air akan kembali melayani penerbangan ke Dekai setelah ada jaminan keamanan," kata Suprihatin.
Diketahui, pesawat Trigana Air yang membawa 66 penumpang ditembak KKB di Bandara Nop Goliat Dekai, Yahukimo pada Sabtu (11/3) sekitar pukul 13.35 WIT. Pesawat itu ditembaki sebanyak sembilan kali, yakni empat kali saat landing dan lima kali saat take off.
(sar/sar)