Pesawat Trigana Air yang Ditembak KKB Ternyata Ditumpangi Wabup Yahukimo

Papua Pegunungan

Pesawat Trigana Air yang Ditembak KKB Ternyata Ditumpangi Wabup Yahukimo

John Roy Purba - detikSulsel
Senin, 13 Mar 2023 21:40 WIB
Penembakan Pesawat Trigana Air di Yahukimo
Foto: Penembakan Pesawat Trigana Air di Yahukimo (Dok. Antara)
Yahukimo - Pesawat Trigana Air PK-YSC jenis Boeing IL 222 seri 300 yang ditembak kelompok kriminal bersenjata (KKB) ternyata ditumpangi Wakil Bupati (Wabup) Yahukimo Esau Miram. Namun insiden itu tidak menimbulkan korban jiwa.

"Jadi saat pesawat dari Bandara Internasional Sentani menuju Bandara Nop Goliat Dekai ibu kota Kabupaten Yahukimo saya berada di dalam pesawat," ungkap Esau Miram ketika dikonfirmasi detikcom, Senin (13/3/2023).

Esau menjelaskan pada saat pesawat hendak mendarat terdengar suara tembakan. Beruntung dirinya maupun penumpang lain tidak ada yang terluka.

"Nah ketika saat hendak mendarat pesawat ditembaki. Namun ketika diperiksa tidak ada badan pesawat yang terkena tembakan atau ada penumpang yang tertembak," tambahnya.

Dia menambahkan, suara tembakan kembali terdengar saat pesawat tersebut hendak kembali ke Bandara Sentani. Saat itu, Esau mengaku badan pesawat terkena tembakan.

"Akan tetapi ternyata pelaku kriminal ini kembali menembak pesawat tersebut ketika hendak kembali ke Bandara Sentani Jayapura. Dan kemudian kita ketahui ada badan pesawat yang terkena tembakan," tuturnya.

Esau menegaskan pascapenembakan maskapai Trigana Air memutuskan untuk tidak terbang lagi dalam waktu yang tidak ditentukan dengan rute ke Dekai Kabupaten Yahukimo. Hal ini tak bisa dicegah oleh pemerintah daerah.

"Untuk sementara kami tidak bisa mendapat pelayanan transportasi udara khususnya dari Trigana Air. Ini adalah konsekuensi yang harus diterima oleh pemerintah daerah maupun masyarakat. Akibat ulah penembakan itu," tuturnya.

Dia menambahkan maskapai Wings Air juga berencana menghentikan pelayanan penerbangan. Pihak maskapai Wing Air meminta jaminan keamanan.

"Benar kalau Wings Air meminta kepada aparat TNI dan Polri serta pemerintah kepastian jaminan keamanan. Tentu ini akan kami respons," sebut Esau.

Diketahui, pesawat Trigana Air yang membawa 66 penumpang ditembak KKB di Bandara Nop Goliat Dekai, Yahukimo pada Sabtu (11/3) sekitar pukul 13.35 WIT. Pesawat itu ditembaki sebanyak sembilan kali, yakni empat kali saat landing dan lima kali saat take off.

"Telah terdengar bunyi tembakan sebanyak 4 kali pada saat pesawat jenis Trigana Air landing di Bandar Udara Nop Goliath Dekai yang berasal dari arah seputaran Kali Brasa Dekai," ujar Kabid Humas Polda Papua Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo kepada wartawan, Sabtu (11/3).

"Pada saat take off menuju Bandara Sentani Jayapura, Pesawat tersebut kembali ditembaki sebanyak 5 tembakan," tambahnya.

Benny mengatakan pihaknya langsung melakukan penyisiran lokasi. Anggota juga telah melakukan patroli di sekitar Kota Dekai untuk mengantisipasi hal serupa terjadi.

"Saat ini tim gabungan TNI-Polri melakukan patroli di seputaran area Kota Dekai guna mengantisipasi gangguan keamanan," pungkasnya.


(sar/sar)

Hide Ads