Sepasang bayi kembar laki-laki dan perempuan di Kanada dinobatkan sebagai bayi paling prematur di dunia. Bayi kembar bernama Adiah dan Adrial Nadarajah ini lahir saat usia kandungan ibunya masih 22 minggu.
Dilansir dari detikHealth, Adiah dan Adrial Nadarajah yang lahir 126 hari lebih awal berhasil mencatatkan rekor baru. Rekor sebelumnya dipegang oleh anak kembar di negara bagian Iowa, AS yang lahir 125 hari lebih awal, rekor tersebut ditetapkan pada tahun 2018.
Ketika bayi lahir bahkan satu jam sebelum memasuki usia 22 minggu, usaha penyelamatan nyawa umumnya akan ditolak oleh rumah sakit. Ibu si kembar, Shakina Rajendram mengatkan, saat ia ingin melahirkan di usia 21 minggu, dokter berkata padanya bahwa bayinya tidak dapat hidup dan tidak memiliki peluang untuk bertahan.
Kehamilan saat itu merupakan kehamilan keduanya. Sebelumnya Shakina Rajendram kehilangan bayinya yang pertama, hanya selang beberapa bulan sebelumnya di rumah sakit yang sama di dekat rumah mereka di Ontario.
Sebagian rumah sakit biasanya tidak berusaha untuk menyelamatkan anak yang lahir sebelum usia kandungan 24 hingga 26 minggu. Namun untungnya, dia pindah ke rumah sakit yang memiliki unit perawatan intensif neonatal khusus, yaitu Rumah Sakit Mount Sinai di Toronto.
"Ketika saya akan melahirkan, saya ditolak semua rumah sakit tempat saya dirawat dan hampir dibiarkan mati," ujar Shakina yang dikutip dari laman World Guiness Record, Selasa (7/3/2023).
Setelah dua hari di rumah sakit dengan usia kandungan 21 minggu enam hari, ia diberitahu bahwa jika anak-anak lahir bahkan beberapa menit sebelum 22 minggu, mereka mungkin tidak bisa diselamatkan.
Namun Shakina tidak menyerah begitu saja, dia mengatakan akan mencoba yang terbaik untuk "menahan bayi" selama beberapa jam lagi walaupun sudah mengalami pendarahan hebat. Dan akhirnya, air ketubannya pecah 15 menit setelah tengah malam.
Adiah dan Adrial pun lahir di waktu kurang dari dua jam setelah memasuki 22 minggu dalam kandungan. Walaupun memiliki masalah medis yang serius sejak dini, mereka mampu bertahan hingga saat ini di usia satu tahun.
"Kami menyaksikan bayi-bayi itu hampir mati di depan mata kami berkali-kali," ucap Shakina Rajendram.
Bayi paling prematur yang pernah lahir adalah Curtis Means of Alabama, yang lahir pada usia 21 minggu satu hari
(urw/alk)