1 Korban Hilang Saat Pabrik Karet Ambruk di Kalsel Ditemukan Tewas Terjepit

Kalimantan Selatan

1 Korban Hilang Saat Pabrik Karet Ambruk di Kalsel Ditemukan Tewas Terjepit

Muhammad Budi Kurniawan - detikSulsel
Kamis, 09 Mar 2023 20:05 WIB
Tim SAR saat mengevakuasi korban ambruknya pabrik karet di Tanah Laut, Kalsel.
Foto: Tim SAR saat mengevakuasi korban ambruknya pabrik karet di Tanah Laut, Kalsel. (Dok. Istimewa)
Tana Laut -

Tim SAR gabungan menemukan satu korban hilang atas ambruknya pabrik karet di Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan (Kalsel). Korban bernama M Yunus ditemukan meninggal dalam kondisi terjepit reruntuhan.

"Benar, sudah ditemukan sekitar pukul 16.50 Wita tadi, korban meninggal dunia," jelas Kepala Sub Seksi Operasi Pencarian Dan Pertolongan Banjarmasin, Amri Zuna Kurniawan saat dihubungi detikcom, Kamis (9/3/2023).

Saat pencarian, Yunus ditemukan tim SAR dalam keadaan terjepit balok kayu dan karet di dalam puing-puing material pabrik. Petugas sempat kesulitan saat mengevakuasi jasad korban.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Posisi ditemukan tertelungkup, tertindih material kayu balok buat jemur karet saat itu korban juga terjepit karet-karetnya. Jadi saat evakuasi agak kesusahan harus motong-motongin ini karet satu-satu," terangnya.

Sementara Kapolsek Bati-Bati Iptu Samsudi mengatakan dari 7 korban reruntuhan pabrik karet yang selamat, 4 di antaranya diperbolehkan pulang. Hal itu setelah kondisinya dipastikan membaik usai sempat dirawat.

ADVERTISEMENT

"Tiga masih di rumah sakit sultan agung, sedang empat orang sudah pulang," kata Samsudi yang dikonfirmasi terpisah.

Saat ini masih ada 3 korban lainnya yang dirawat di rumah sakit. Mereka masih menunggu hasil pemeriksaan dokter sebelum diperbolehkan pulang.

"Kalau dibilang (luka) berat engga juga, tapi sepertinya ada yang patah tulang, namun masih menunggu hasil rontgen," bebernya.

Pihaknya pun masih mengusut penyebab pasti runtuhnya pabrik karet milik PT Kintap Jaya Wattindo-PKR di Kecamatan Bati-bati, Tanah Laut itu. Polisi masih menunggu pemeriksaan lebih lanjut dari Labfor pada pekan depan.

"Rencananya hari Senin tim dari Labfor Polda Jatim akan datang. Untuk besok kami baru akan melakukan pemeriksaan saksi korban dan saksi-saksi lainya," imbuhnya.

Sebelumnya diberitakan, 8 pekerja tertimbun reruntuhan pabrik karet di Tana Laut pada Kamis (9/3) sekitar pukul 12.50 Wita. Saat kejadian saksi mata yang seorang pekerja mendengar suara keras dari arah pabrik.

"Menurut keterangan salah seorang karyawan yang saat berada di luar gedung mendengar suara keras dan setelah didatangi pabrik sudah dalam keadaan runtuh," terang Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin Al Amrad dalam keterangannya.

Adapun ketujuh korban selamat dalam peristiwa ambruknya pabrik yakni M Abdullah, Nunci, M Kariadi, Eko Arisandi, Dian, Mahdiannoor, Arjuni. Mereka sempat dilarikan ke rumah sakit usah insiden itu.




(sar/sar)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads