- Puisi Tentang Ramadhan 1
- Puisi Tentang Ramadhan 2
- Puisi Tentang Ramadhan 3
- Puisi Tentang Ramadhan 4
- Puisi Tentang Ramadhan 5
- Puisi Tentang Ramadhan 6
- Puisi Tentang Ramadhan 7
- Puisi Tentang Ramadhan 8
- Puisi Tentang Ramadhan 9
- Puisi Tentang Ramadhan 10
- Puisi Tentang Ramadhan 11
- Puisi Tentang Ramadhan 12
- Puisi Tentang Ramadhan 13
Puisi tentang Ramadhan merupakan puisi-puisi islami yang setiap baitnya mengandung makna yang mendalam. Berikut beberapa puisi yang dapat dijadikan referensi ketika hendak membaca atau pun menulis puisi mengenai bulan Ramadhan.
Bulan Ramadhan merupakan bulan yang selalu dinanti-nanti oleh seluruh umat muslim. Di bulan yang suci ini terdapat banyak sekali kemulian yang diberikan oleh Allah SWT.
Bulan Ramadhan biasanya diisi dengan berbagai kegiatan keagamaan. Mulai lomba menghapal Al-Qur'an, tilawah, praktek sholat, cerdas cermat Al Qur'an hingga membaca puisi tentang Ramadhan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nah, berikut 13 puisi tentang Ramadhan yang dirangkum detikSulsel dari berbagai sumber, yang dapat dibaca, atau pun menjadi referensi saat akan membuatnya sendiri.
Puisi Tentang Ramadhan 1
Selamat Bulan Ramadhan
Karya: Masayu Sechmaida
Mati bulan pada lini
Hilal bersimpul, tersenyum mentari
Terbuka pintu bulan pahala suci
Cahaya mulia menyambangi hari
Langkah pertama menjejak hati
Ikhlas menjalani perintah Ilahi
Berpuasa sepenuh bulat bulan
Dengan cobaan menuju kemenangan
Menumpas nafsu nan meraja
Menahan lapar dahaga mendera
Seluas samudra kesabaran teruji
Lisan terjaga dari perkataan keji
Jiwa raga pancarkan kasih nurani
Pijarkan putih cahaya ruhani
Membaur sinar kemuliaan bulan pahala
Menyentuh hangat insan beriman
Titian bulan pahala terbentang kemuliaan
Semangatlah menapaki dengan ketaqwaan
Hingga final menggapai kemenangan
Selamat menjalani ibadah Ramadhan
Puisi Tentang Ramadhan 2
Telah Datang Bulan Ramadhan
Karya: Aminah Tresno
Telah datang Ramadhan
Kami bergembira
Memenuhi selaksa asa
Membarukan tekad dan iman kami
Tarawih di malamnya menahan di siangnya
Bertadarus suntuk dengan keluarga
Kedamaian yang Kaubawa kepada kami
Puisi Tentang Ramadhan 3
Ketika Ramadhan Menghampiri
Karya: Noviyanti
Syaban akan berganti
Ramadhan kini dinanti
Bulan suci dambaan hati
Bagi setiap insan yang menanti
Selalu Kudapati wajahmu
Dalam lelap tidurku Menjelang Ramadhan tiba
Engkau datang
Walau sekilas dan hanya tersenyum padaku
Kali ini
Kulihat bayangmu
Seperti biasa
Menjelang Ramadhan tiba
Tapi kali ini
Kau tersenyum padaku tak seperti biasanya
Kali ini
Senyummu begitu indah
Dengan cahaya yang memancar di wajahmu
Kau tersenyum padaku juga padanya
Yang sebenamya baru aku temui beberapa waktu ini
Menjelang Ramadhan
Engkau hadir walau hanya dalam mimpi
Menghapus rinduku
Yang sebenarnya nanti Akan tumbuh kembali.
Ibu semoga doa-doaku bisa melapangkan barzahmu.
Puisi Tentang Ramadhan 4
Selamat Datang Bulan Ramadhan
Karya: Ryan
Mulut tak perlu lagi berkoar
Redam amarah yang memerah
Jadikan semua ucap berganti alunan alunan zikir
Ya ilahi..
Rangkulan mu adalah hidayah
Di kala aku bersumbar di tengah kemunafikan
Terpaku pada aku khazanah mu
Menyambut uluran tangan ku menuju fitri kembali pada suci
Untuk mendapatkan sepenggal alunan maaf
Ya robbi aku memohon ampunan mu
agar aku kembali fitri
Puisi Tentang Ramadhan 5
Aku Rindu
Karya: Marya Ti
Senja berganti petang
Dan malam bertabur bintang-bintang
Tiba-tiba ada rindu
Merasuk kalbu
Rindu ku padamu
Hampir setahun tak bertemu
Sering ku bertanya
Dan penuh harap di dada
Apakah esok masih ada waktu
Untukku bertemu denganmu
Doa selalu ku panjatkan
Harap selalu kudambakan
Bertemu denganmu bulan
Bulan dari seribu bulan
Ya, aku rindu Ramadhan
Bulan penuh ampunan
Dimana doa-doa dikabulkan
Dan pintu surga dibukakan
Semoga masih ada kesempatan
Semoga masih ada kekuatan
Menikmati indah hari-harimu
Menuju ampunan dan barokahmu
Puisi Tentang Ramadhan 6
Tuhan Tubuh Ramadhan
Karya: Putri Pari
Seperti awan yang terbuai rindu bumi
Setetes tangis selalu dia beri
Sebagai kata yang tersimpan rapi
Ramadhan datang dengan suci
Sajadah tergelar
Hilangkan rasa mungkar
Tafakur walau terasa sukar
Menjadikan kita orang yang sadar
Ilalang menari dalam hujan lagu dari ranting
Daun-daun gugur termamah kering
Aku pada-Mu Esa yang terpuja
Seperti cinta langit pada Mayapada
Tuhan...
Hadirlah pada tubuh di Ramadhan
Pada kuasa-Mu ku peluk nasuha Ya... Tuhan
Menunggu-Mu dalam tasbih tertangan
Puisi Tentang Ramadhan 7
Sapaan Ramadhan
Karya: Sahabila Khoirunnisa
Lembutmu kembali menyapa
Sejukmu tak hilang terusik senja
Melunakan hati yang telah mengeras
Melegakan qalbu dalam dahaga rindu
Ramadhan..
Biarkan hawamu menghembus
Menyapu alfa hamba pendosa
Mengusap derita insan bernoda
Terindu hembusanmu
Pahala dalam tiap detikmu
Ramadhan,
Rekatkan kembali serpihan mimpi
Satukan jua pecahan asa
Sulam kembali benang dalam helai
Sucikan kembali noda,bercak dan dosa
Puisi Tentang Ramadhan 8
Kemuliaan yang Dirindukan
Karya: Adi Taufika Adi
Butir-butir tasbih berputar tak terhitung
Mengiringi zikir di bulan suci
Menyeru umat muslim seisi bumi
Melantunkan kalimat-kalimat agung
Sungguh indahnya di malam hari
Sejuk mendengar alunan bersenandung
Melebihi merdunya suara kidung
Yaitu alunan kalam Ilahi
Sungguh kemuliaan yang layak kita junjung
Ramadhan penuh kedamaian hati
Penuh rahmat Sang Maha Pelindung
Kemuliaan itu selalu dinanti
Rindu datangnya tiada terbendung
Karena datangnya setahun sekali
Puisi Tentang Ramadhan 9
Cinta Tasbih dan Kurma
Karya: Cempaka Sari
Kerinduan mengundang debar
Detak jantung kian bergetar dalam sedar tak sedar
Kau hampiriku dengan khabar
Terujaku menantimu
Kadang bimbang rasa hatiku
Andai tak sempat bertemu
Kiranya aku pergi dulu
Pada Allah aku bermohon
Semoga usiaku masih bersambung
Ingin bertemumu di bulan agung
Kerinduan ku tinggi menggunung
Cinta tasbih dan kurma
Lafaz zikir suburkan jiwa
Lupa sejenak lapar dan dahaga
Meraihmu Ramadhan tercinta
Puisi Tentang Ramadhan 10
Doa pun Dipinta
Karya: Hartini Dewi Putri
Bertabur bulan dan bintang
Bulan suci bulan Ramadan
Nan ditunggu telah pun datang
Berlomba kita menghadap Tuhan
Menabuh genderang di kala senja
Mendengar tausiyah di musala-musala
Dengan gembira marilah beribadah
Berserah diriku hanya kepada-Nya
Doa pun dipinta
Bermunajat kepada Allah
Bersujud di atas sajadah
Netra membulir terkenang akan dosa
Ya, Tuhan....
Damaikanlah hati dan jiwa kami
Terangilah kegelapan menutupi nurani
Bersimpuhku, mengetuk pintu ampunan-Mu
Puisi Tentang Ramadhan 11
Puisi Sentuhan Malam
Karya: Siamir Marulafau
Hanya meneteskan air mata beku
Di keheningan malam Ramadhan terbentang
Di kala malaikat turun dari Arasy-Nya
Daun-daun bertasbih...
Pohon-pohon bertumbangan
Air laut berubah jadi tawar
Lara tersanjung dengan aroma-Mu
Sampai fajar menanti mat-Mu
Mengukir dosa-dosa terampunkan
Di sisi-Mu berzikir selalu
Menggapai mahligai berbintang emas
Puisi Tentang Ramadhan 12
Sujud Malam
Karya: Siamir Marulafau
Pilar-pilar mesjid bertasbih
Kubah terbentang
Pintu surga menyambut
Doa lailatul qadar melantun
Air terjun tercengang
Tak akan mengalir lagi
Bumi terbelah
Pohon-pohon sujud
Neraka menangis
Aku tak akan memanas
Di kala zikir membiaskan sinar
Rahmat-Nya mengukir surga
Puisi Tentang Ramadhan 13
Puisi Kasih Ramadhan
Karya: Srie Astuty Asdi
Selayak cahaya malam seribu bulan
Pancaran penembus jiwa di keremangan
Memanggil hati-hati perindu ampunan
Seruan seorang hamba mendoa pada Tuhan
Doa-doa meluah menukik belahan langit
Di atas tangan-tangan tengadah yang menjerit
Mengetuk pintu-pintu memohon tobat
Melalui sayap-sayap putih para malaikat
Ramadan, sepenuh kemuliaan menggenggam kasih
Membawa magfirah dalam sujud tarawih
Pembuka jalan bagi dosa-dosa berselisih
Tuk kembali kepada fitrah sarat asih
Pada hamparan permadani suci
Kulafalkan segala kotoran hati
Berharap Engkau bersihkan dari muka bumi
Entaskan surga di raga, semisal nirwana nan abadi.
(alk/alk)