.webp)
Polisi sudah enam hari menggelar operasi keselamatan di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Sedikitnya ada 222 motor yang ditindak hingga disita.
"222 motor BB (barang bukti) sita," ujar Kasat Lantas Polrestabes Makassar AKBP Zulanda kepada detikSulsel, Senin (13/2/2023).
Zulanda mengatakan operasi keselamatan digelar sejak 7 Februari lalu. Menurut dia, operasi keselamatan ini melibatkan satuan lalu lintas dan Sabhara hingga tim Penikam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pola waktu yang digunakan untuk Unit Sabhara Penikam bergerak di malam hari dan Unit Patroli Sat lantas bergerak di siang hari," ungkapnya.
Zulanda mengatakan, dari total 222 motor yang ditindak, nyaris seluruhnya tanpa TNKB dan menggunakan knalpot brong yang sangat meresahkan masyarakat.
 Operasi Keselamatan di Makassar. Foto: Dokumen Istimewa. |
Terkait kondisi ini, Zulanda memastikan pihaknya akan terus melakukan penindakan. Namun dia juga meminta peran serta orang tua.
"Harapan kita para orang tua benar benar menjaga anaknya untuk tidak keluar malam, memperhatikan ranmor anaknya untuk menggunakan knalpot brong serta memastikan menggunakan TNKB," kata Zulanda.
"Karena kelalaian atau pembiaran orang tua lah yang akan berujung pada penyesalan karena anaknya akan sangat rentan terpengaruh miras bahkan narkoba yang pada akhirnya akan melakukan kejahatan jalanan yang sangat meresahkan dan mengganggu ketertiban masyarakat kota Makassar," katanya.
(hmw/asm)
