Imbas Banjir Makassar, 500 Warga di Kelurahan Maricaya Baru Mengungsi

Kota Makassar

Imbas Banjir Makassar, 500 Warga di Kelurahan Maricaya Baru Mengungsi

Ibnu Munsir - detikSulsel
Senin, 13 Feb 2023 17:54 WIB
Banjir merendam sejumlah wilayah di Makassar, Sulsel, Senin (13/2/2023). Warga di Kelurahan Maricaya Baru mulai mengungsi.
Banjir merendam sejumlah wilayah di Makassar, Sulsel, Senin (13/2/2023). Warga di Kelurahan Maricaya Baru mulai mengungsi. Foto: (Ibnu Munsir/detikSulsel)
Makassar -

Sebanyak 500 warga di Kelurahan Maricaya Baru, Kecamatan Makassar mengungsi imbas banjir Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Mereka mengungsi di Universitas Terbuka di Jalan Monginsidi Baru, Makassar.

"Warga Jalan Maricaya Baru dan Monginsidi Baru. (mengungsi). Ada 500-an kurang lebih karena sampai (warga) Sungai Saddang Baru juga," kata Ketua RT Maricaya Baru Anwar saat dikonfirmasi, Senin (13/2/2023).

Banjir merendam sejumlah wilayah di Makassar, Sulsel, Senin (13/2/2023). Warga di Kelurahan Maricaya Baru mulai mengungsi.Kondisi permukiman warga di Makassar terendam banjir. Foto: (Ibnu Munsir/detikSulsel)

Anwar mengatakan ada sejumlah pengungsi yang mulai terserang penyakit. Makanya, mereka membutuhkan bantuan obat-obatan untuk memberi penanganan awal kepada para pengungsi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada demam, ada panas, ada jompo juga. Sekitar ada 20 orang sakit," sebutnya.

Selain itu, Anwar menyebut makanan siap saji juga dibutuhkan para pengungsi. Begitu pula dengan kebutuhan bayi dan balita.

ADVERTISEMENT

"Obat-obatan, selimut, karena mereka kedinginan ini. Kebutuhan anak juga," paparnya.

Terpisah, Kasatpol PP Kota Makassar Ikhsan NS terlihat di lokasi bencana banjir. Pihaknya saat ini sudah melakukan koordinasi untuk bantuan kedaruratan para pengungsi.

"Ada 500-an warga korban di sini. Sesuai dengan laporan Pak RT tadi ini ada kurang lebih 20 orang warga yang mengungsi di sini yaitu dalam kondisi sakit dan sudah koordinasikan dengan Dinas Kesehatan," jelasnya.

Untuk kebutuhan warga di pengungsian, pihaknya juga sudah meminta bantuan dari Dinsos Makassar. Makanan siap saji akan segera disiapkan.

"Jadi koordinasi SKPD-SKPD terkait lainnya, koordinasi ada beberapa yang dibutuhkan di sini termasuk makanan nanti kita koordinasikan dengan Dinas Sosial untuk segera ada dapur umum," paparnya.




(asm/hsr)

Hide Ads