Pria di Nunukan Tewas Diterkam Buaya, Jasad Ditemukan Tersangkut Akar Kayu

Kalimantan Utara

Pria di Nunukan Tewas Diterkam Buaya, Jasad Ditemukan Tersangkut Akar Kayu

Muhammad Budi Kurniawan - detikSulsel
Sabtu, 11 Feb 2023 17:45 WIB
Nile Crocodile. Kruger National Park. South Africa.
Foto: iStock
Nunukan - Pria bernama Rahman (30) di Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara) tewas diterkam buaya saat mencari kayu bakau. Jasad korban ditemukan tersangkut di akar kayu dengan sejumlah luka gigitan.

"Tadi pagi korban ditemukan di pinggir sungai, tersangkut akar pohon bakau sekitar satu kilometer dari TKP awal," ujar Kapolres Nunukan AKBP Taufik Nurmandia saat dihubungi detikcom, Sabtu (11/2/2023).

Peristiwa tersebut terjadi di perairan Sekatang, Desa Semaja, Kecamatan Seimenggaris, Rabu (8/2) sekitar pukul 10.00 Wita. Saat itu Rahman dan keempat rekannya pergi mencari kayu bakau di pinggir sungai menggunakan perahu.

"Korban dan rekannya lagi cari kayu bakau di pinggir sungai ke Pulau Sekatang. Pulau itu berseberangan dengan Nunukan," katanya.

Setibanya di lokasi, pada pukul 06.00 Wita, korban dan rekannya berpencar mencari kayu bakau. Saat itu ketinggian air masih semata kaki.

"Jadi mereka berpencar, ada sekitar 20 meter dari kapal, ada yang 40 meter, jadi posisi korban saat itu berada di samping perahu," ungkapnya.

Pada pukul 10.00 Wita, ketinggalan air mulai naik sekitar dada orang dewasa. Saat itu Rahman masih berada di dalam air tiba-tiba berteriak meminta tolong kepada rekannya yang berada di atas kapal menyusun kayu.

"Tiba-tiba korban berteriak tolong, oleh saksi yang di atas perahu kelihatan sudah itu pinggang korban sudah digigit buaya, ya buayanya sekitar 4 sampai 5 meter," terangnya.

Sementara itu Kapolsek Nunukan Iptu Sony Dwi Hermawan mengatakan rekan korban sempat menyisir sungai mencari buaya tersebut. Buaya tersebut pun sempat muncul dengan membawa tubuh korban kemudian menghilang.

"Kurang lebih satu jam, buaya muncul, itu masih ada korban di mulutnya, dikejar lah pakai perahu, terus tenggelam lagi buaya itu hilang sampai tidak pernah muncul lagi. Dan pada pagi ini baru ditemukan," jelasnya.

Sony membeberkan jasad Rahman saat ditemukan masih utuh, tidak ada bagian tubuh yang hilang. Namun terdapat bekas gigitan buaya.

"Engga ada (hilang), posisi korban masih utuh saat ditemukan, hanya saja di bagian tubuh korban banyak bekas luka diduga gigitan buaya," tandasnya.

Jasad korban telah di bawa ke rumah sakit guna keperluan visum sebelum diserahkan ke pihak keluarga.


(hsr/asm)

Hide Ads