Pasutri Hanyut Terseret Banjir di Parepare Ditemukan Tewas

Pasutri Hanyut Terseret Banjir di Parepare Ditemukan Tewas

Muhclis Abduh - detikSulsel
Kamis, 02 Feb 2023 10:14 WIB
Parepare -

Pasangan suami istri (pasutri) menjadi korban banjir di Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel). Keduanya ditemukan tewas usai hanyut terbawa derasnya arus sungai.

"Ada dua warga meninggal. Mereka suami istri," ungkap Lurah Lapadde, Rahmat Karim kepada detikSulsel, Kamis (2/2/2023).

Rahmat menjelaskan dua warga tersebut tinggal di Tegal 1, Kelurahan Lapadde, Kecamatan Ujung, Kota Parepare. Warga tersebut sebelumnya dilaporkan hanyut saat rumah mereka ikut terbawa arus pada Rabu malam (1/2).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Rumah mereka hanyut, dan mereka ikut hanyut juga malamnya saat banjir datang," paparnya.

Mayat keduanya baru ditemukan pada Kamis pagi (2/2) di dua lokasi yang berbeda. Saat ini mayat keduanya sudah dibawa ke rumah keluarga.

ADVERTISEMENT

"Tadi pagi ditemukan mayatnya di dua lokasi berbeda," imbuhnya.

Dia mengaku saat ini masih melakukan pendataan rumah yang terdampak banjir. Ia meminta warga untuk tetap waspada.

"Kami masih melakukan pendataan rumah terdampak," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, Banjir menerjang empat kelurahan di Kota Parepare, Sulsel, Rabu (2/2) malam. BPBD Parepare turun mengevakuasi warga terdampak.

"Tadi jam 18.00 Wita baru muncul dan tiba-tiba (banjir) dan kemungkinan diperpanjang lagi ini," ungkap Koordinator TRC BPBD Parepare, Erick kepada detikSulsel, Rabu (1/2/2023).

Erick mengatakan ada sejumlah perumahan warga yang terendam. Antara lain di daerah batas kota Parepare, Kelurahan Lumpue, Kelurahan Lappadde, Kelurahan Lemoe.

"Banji itu ada di Kelurahan Lumpue depan SMK 1 Parepare, ada di Kelurahan Watang Bacukiki, daerah Tegal (Kelurahan Lapadde), dan Kelurahan Lemoe," ungkapnya.

(ata/alk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads