Sebanyak 5 orang warga dilaporkan meninggal dunia dampak dari banjir dan longsor di Manado, Sulawesi Utara (Sulut). Kelima korban terseret arus sungai serta tertimbun longsor.
"Total korban meninggal dunia lima orang," kata Kabid Penanganan Darurat BPBD Manado, Angelina J Bajodo, kepada wartawan, Sabtu (28/1/2023).
Adapun kelima korban itu masing-masing tertimbun longsor di Kelurahan Kairagi Weru Lingkungan 2, Kecamatan Paal 2 yakni wanita bernama Stansye Tomas (70), pria bernama Jemmy Moniaga (56), dan wanita bernama Magdalena Soda (67), serta Frizenli Arabaan (8).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara satu lainnya terseret arus sungai di Kelurahan Pandu Lingkungan 3, Kecamatan Bunaken.
"Korban meninggal banjir pria bernama Agus Manumpil (62)," katanya.
Sebelumnya diberitakan, BPBD Manado, Sultra melaporkan banjir terjadi di 40 titik yang tersebar di 25 kelurahan. Sementara longsor dan pohon tumbang tersebar di 9 kelurahan.
"Laporan kejadian sementara pusat data informasi BPBD banjir Manado (di 25 kelurahan banjir dan 9 titik longsor)," kata Kabid Penanganan Darurat BPBD Manado Angelina J Bajodo, ketika dikonfirmasi detikcom, Jumat (27/1).
(ata/ata)