.webp)
Pria bernama Adrian (21) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) ditangkap usai menabrak lari seorang kakek hingga tewas. Pelaku yang mengendarai mobil menabrak pria berusia 72 tahun yang hendak menyeberang ke masjid.
Pelaku diamankan di kediamannya Kabupaten Gowa, Sulsel, pada Kamis (19/1) sekitar pukul 06.00 Wita. Adrian ditangkap usai polisi menyelidiki rekaman CCTV di sekitar lokasi.
"Pelaku ditemukan di kediamannya yang berada di Kabupaten Gowa," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Jufri Natsir saat dikonfirmasi pada Kamis (19/1/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jufri menjelaskan, insiden tabrakan maut itu terjadi di Jalan Sunu Makassar, pada Rabu (18/1) pagi. Korban saat itu diketahui berjalan kaki hendak ke masjid untuk salat Subuh.
"Pelaku tersebut menabrak masyarakat yang sementara pergi melaksanakan salat subuh dan setelah itu dengan adanya kejadian tersebut pelaku melarikan diri," tuturnya.
Menurutnya, korban diduga hendak menyeberang jalanan dan tidak sempat memperhatikan mobil yang berkecepatan tinggi. Setelah tertabrak, korban pun disebut meninggal dunia di lokasi.
"Korban lansia, pada saat itu korban tidak melihat kecepatan mobil yang dikendarai pelaku sehingga menyeberang kemudian tertabrak dan korban meninggal di tempat," ungkap Jufri.
Jufri menuturkan, dari hasil pemeriksaan pelaku diduga kehilangan kendali karena mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi. Pelaku juga akan menjalani pemeriksaan tes narkoba lantaran diduga berkendara dalam kondisi mengantuk.
"Pelaku pada saat itu karena dia mengendarai mobil kencang dan tidak menutup kemungkinan pelaku sedang mengantuk atau pulang begadang malam hari, sehingga kami berkoordinasi dengan Satuan Narkoba untuk mengecek urine pelaku apakah dia mengkonsumsi obat terlarang," bebernya.
Pelaku pun diserahkan ke Satlantas Polrestabes Makassar untuk diperiksa lebih lanjut. Mobil milik pelaku yang rusak di bagian kap depan juga disita polisi.
"Terkait dengan adanya kejadian tersebut karena ini lakalantas sehingga barang bukti bersama pelakunya kami serahkan ke pihak Lantas Polrestabes untuk diproses lebih lanjut," pungkasnya.
(sar/hsr)
