Warga Manado, Sulawesi Utara (Sulut) dibuat geger dengan penemuan orok bayi di sebuah kloset salah satu rumah sakit. Polisi turun tangan menyelidiki pelaku pembuangan orok bayi tersebut.
"Di sana kita mendapatkan informasi bahwa telah ditemukan satu orok yang berada di dalam kloset kamar mandi," kata Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol Sugeng Wahyudi Santoso ketika dikonfirmasi wartawan, Rabu (4/1/2023).
Sugeng mengatakan, orok bayi itu ditemukan di kloset rumah sakit (RS) Awaloei, Minahasa pada Senin (2/1).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Senin sekitar pukul 15.00 Wita, kita mendapat informasi dari RS Awaloe, kita mendapatkan informasi bahwa telah ditemukan satu orok yang berada di dalam kloset kamar mandi," tuturnya.
Sugeng menuturkan, penemuan orok bayi itu awalnya ditemukan oleh petugas rumah sakit yang hendak melakukan pembersihan gara-gara kloset rumah sakit tersebut tersumbat.
Menurutnya karena telah terjadi penyumbatan di saluran kloset, maka para petugas lalu membongkar kloset tersebut. Saat dilakukan pembongkaran kloset tersebut, para petugas kemudian menemukan sebuah orok di dalam saluran pembuangan kloset.
"Ternyata di saluran pembuangan kloset tersebut ditemukan orok yang menyumbat orok aliran airnya," katanya.
Sugeng melanjutkan, setelah mendapatkan informasi tersebut, pihaknya langsung ke RS tersebut untuk mengamankan orok tersebut.
"Saat itu juga didampingi petugas kita dilakukan pengangkatan orok tersebut," tuturnya.
Menurutnya, orok tersebut sudah dibawa ke RS Bhayangkara Manado untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Kita sudah bawa ke rumah sakit Bhayangkara untuk disimpan," jelas dia.
Tak hanya itu, pihaknya juga akan melakukan penyelidikan terkait dengan pelaku pembuangan orok bayi itu.
"Dari sat Reskrim saat ini masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi guna mengetahui pemilik atau melakukan perbuatan tersebut," kata dia.
Menurutnya, pihaknya sudah memeriksa sejumlah petugas rumah sakit. Selanjutnya pihaknya akan melakukan penyelidikan terkait CCTV yang berada di sekitar lokasi penemuan orok tersebut.
"Kita sudah memeriksa petugas tersebut, dan nantinya kita akan cek CCTV dari RS Awaloi," pungkasnya.
(hmw/sar)