.webp)
Basarnas Sorong mengklarifikasi jumlah korban Kapal LCT Ronnysa And Dwi yang tenggelam di Perairan Seget Sorong, Papua Barat Daya. Belakangan disebut hanya ada 10 korban di dalam kapal dari yang sebelumnya dilaporkan 13 penumpang.
Kepala Basarnas Sorong Amiruddin mengatakan, dari total korban tenggelam ada 9 orang sudah dievakuasi. Saat ini masih ada 1 kru kapal yang masih dalam pencarian.
"Jadi setelah kami cek, seluruh penumpang kapal bukan 13 orang melainkan 10 orang. Kini 9 orang telah kami evakuasi tinggal 1 orang lagi yang belum berhasil kami temukan," ungkap Amiruddin ketika dikonfirmasi detikcom, Minggu (1/1/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun kesembilan korban selamat, yakni Ongen, Armelos Wihyawari, Alex Wihyawari, Yasyen Wattimena, Gelen Fernando Toliswa, Semuel Pongtiku Eduard Malangan, Iswan Kampono, Hans Kenddy dan Hassan Sahbudin.
"Mereka kami temukan dalam keadaan terapung dan selamat," katanya.
Sementara tiga kru lainnya yang sempat tercatat, ternyata tidak berada di dalam. Ketiganya diketahui gagal berangkat.
"Dimana Ridwan Lina, Jerol Kriswander dan Jeral Vecky Tuayeh yang merupakan ABK kapal tidak ikut berangkat," ucap Amiruddin.
Amiruddin menambahkan sampai saat ini pihaknya masih berupaya menyelamatkan 1 orang ABK yang belum bisa diketahui kondisinya. Upaya pencarian akan terus dilakukan.
"1 orang lagi masih dalam pencarian yakni Puryono yang merupakan ABK kapal," terangnya.
Pihaknya pun belum bisa menjelaskan lebih jauh terkait penyebab kecelakaan laut tersebut. Amiruddin mengaku baru akan meminta keterangan kepada seluruh korban selamat saat tiba di pelabuhan.
"Kami minta bersabar. Nanti setelah kita bisa meminta keterangan Kapten kapalnya, pasti akan kami sampaikan," tutur Amiruddin.
Diberitakan sebelumnya, kapal LCT Ronnysa And Dwi berangkat dari Pelabuhan Sorong ke Bintuni pada Kamis (29/12/2022). Namun dalam perjalanan dilaporkan tenggelam di antara Perairan Seget dan Pulau Yefyus, Sabtu (31/12/2022) sekitar pukul 22.06 WIT.
Insiden kapal tenggelam ini dilaporkan langsung oleh salah satu kru kapal. Tim SAR yang menerima informasi, langsung turun ke lokasi kejadian.
"Informasi itu kemudian diteruskan kepada kami. Dan sampai saat ini tim di lokasi kejadian tengah berusaha mencari dan menyelamatkan seluruh penumpang kapal," ujarnya.
(sar/ata)
