Tahun baru 2023 sudah di depan mata. Pemerintah telah menetapkan daftar hari libur nasional dan cuti bersama untuk tahun 2023.
Keputusan tersebut ditetapkan melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 menteri yakni, Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) yang tertuang dalam SKB No.1006/2022, No.3/2022, dan No.3/2022.
Dikutip dari laman MenpanRB, sebelumnya ketiga menteri tersebut mengikuti rapat yang dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy. Hasilnya rapat tersebut ditetapkan libur nasional berjumlah 16 hari dan cuti bersama sebanyak 8 hari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ditetapkan libur nasional berjumlah 16 hari. Sementara itu untuk cuti bersama tahun 2023 ditetapkan 8 hari, sehingga total libur nasional dan cuti bersama sebanyak 24 hari," jelas Muhadjir, sebagaimana dikutip dari laman MenpanRB.
Nah berikut ini daftar Hari Libur Nasional dan cuti bersama tahun 2023.
Daftar Hari Libur Nasional Tahun 2023
Tanggal | Keterangan |
1 januari | Tahun Baru 2023 Masehi |
22 januari | Tahun Baru Imlek 2574 Kongzili |
18 Februari | Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW |
22 Maret | Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1945 |
7 April | Wafat Isa Al Masih |
22-23 April | Hari Raya Idulfitri 1444 Hijriah |
1 Mei | Hari Buruh Internasional |
18 Mei | Kenaikan Isa Al Masih |
1 Juni | Hari Lahir Pancasila |
4 Juni | Hari Raya Waisak 2567 BE |
29 Juni | Hari Raya Iduladha 1444 Hijriah |
19 Juli | Tahun Baru Islam 1445 Hijriah |
17 Agustus | Hari Kemerdekaan Republik Indonesia |
28 September | Maulid Nabi Muhammad SAW |
25 Desember | Hari Raya Natal |
Daftar Cuti Bersama Tahun 2023
Tanggal | Keterangan |
23 Januari | Tahun Baru Imlek 2574 Kongzili |
23 Maret | Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1945 |
21, 24, 25 dan 26 April | Hari Raya Idulfitri 1444 Hijriah |
2 Juni | Hari Raya Waisak |
26 Desember | Hari Raya Natal |
Perbedaan Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama
Hari libur nasional adalah hari libur yang diakui secara resmi oleh pemerintah suatu negara. Biasanya, hari libur nasional diadakan untuk merayakan atau mengenang peristiwa penting dalam sejarah negara tersebut, atau untuk memperingati hari lahir atau peringatan agama.
Contoh hari libur nasional di Indonesia adalah Hari Raya Nyepi, Hari Kemerdekaan Indonesia, dan Hari Natal. Hari libur nasional ini biasanya ditandai berupa tanggal merah pada kalender nasional.
Di lain sisi, cuti bersama adalah hari libur yang diberikan oleh pemerintah kepada seluruh masyarakat, termasuk para pegawai pemerintah dan pegawai swasta. Cuti bersama ini biasanya diadakan untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk berlibur bersama keluarga dan kerabat.
Cuti bersama ditetapkan pemerintah melalui SKB 3 menteri. Cuti bersama ini biasanya diberikan satu hingga tiga hari sebelum dan setelah hari besar keagamaan seperti Hari Raya Idulfitri, Hari Raya Nyepi, hingga Hari Raya Natal.
(edr/hsr)