DPD II Partai Golkar Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) tidak masalah jika DPP meminta Bupati Bone 2 periode Andi Fahsar Mahdin Padjalangi maju sebagai calon legislatif DPR RI pada Pileg 2024 mendatang. Padahal, Fashar sebelumnya digadang-gadang untuk maju ke Pilgub Sulsel 2024.
Terkait Fashar yang diinginkan maju ke Pilgub Sulsel 2022 tapi diminta maju caleg DPR RI, Wakil Ketua Organisasi DPD II Golkar Bone Irwandi Burhan menilai Fashar bisa saja maju ke Pileg 2024 untuk mendongkrak suara partai. Setelah itu, Fashar bisa kembali maju ke kontestasi Pilgub Sulsel 2024.
"Dengan didorongnya semua kader, akan berdampak sangat baik bagi partai golkar. Terkait Pilgub, nanti setelah Pileg. Semua pasti ada pertimbangan partai," ujar Irwandi kepada detikSulsel, Minggu (4/12/2022) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Irwandi menegaskan, ada peluang besar Fashar terpilih jadi anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sulsel II jika maju di Pileg 2024. Hal ini karena Fahsar sudah 2 periode menjabat Bupati Bone.
"Pak Bupati ini bupati 2 periode, dan saya kira sangat memungkinkan untuk dipilih. Dan pasti dia akan mendongkrak suara partai," tegasnya.
Ketua DPRD Bone ini menilai strategi tersebut bagus untuk mendongkrak elektoral Golkar. Andi Fahsar sebagai Ketua DPD II Golkar Bone punya peluang yang baik.
"Sangat bagus tentunya, bagus untuk partai. Pak Ketua (DPD II Golkar Bone) juga punya peluang yang sangat baik, pasti mengangkat elektoral partai dengan diberikannya surat tugas Bacaleg tahun 2024," tambahnya.
Menurutnya, imbauan agar kader potensial maju menatap Pileg 2024 merupakan imbauan DPP Golkar. Hal ini disebutnya sudah dipertimbangkan.
Irwandi menganggap, meski kader diminta fokus menatap Pileg, bukan berarti mengabaikan Pilgub. Apalagi jadwal Pileg maupun Pilgub tidak digelar bersamaan.
"Saya kira ini tidak bersamaan Pileg dan Pilgub. Partai bisa melihat dari Pileg, kalau kader mumpuni bisa didorong untuk bertarung di Pilgub," tegasnya.
Senada, Sekretaris DPD II Golkar Bone Firman Batari menambahkan, kepala daerah dari kader Golkar yang masa jabatannya sudah dua periode memang diminta fokus menatap Pileg 2024. Tujuannya merebut suara untuk partai berlambang pohon beringin itu.
"Makanya seluruh bupati disuruh maju di Pileg. Pemilihan itu untuk merebut suara. Pertimbangan Golkar karena bupati punya suara banyak," tutur Firman yang dikonfirmasi terpisah.
Firman mengatakan, pemilihan itu untuk merebut suara. Pertimbangan Golkar mendorong kadernya yang berlatar belakang kepala daerah di Pileg karena bupati punya suara banyak.
"Substansi utamanya, kalau banyak suaranya Pak Bupati memungkinkan didorong maju di Pilgub oleh DPP karena banyak suaranya," tambahnya.
Namun Firman melanjutkan, kesempatan Andi Fahsar maju di Pilgub tetap terbuka lebar. Hal ini akan dipertimbangkan kemudian dari hasil Pileg nantinya.
"Testimoninya adalah di Pileg. Apalagi, beliau (Fahsar) memiliki syarat untuk bertarung di Pilgub. Dia kader terbaik di Golkar," jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, Bupati Bone Andi Fahsar Mahdin Padjalangi mengungkap arahan DPP Golkar ke kader-kader partai di daerah, khususnya yang menjabat kepala daerah 2 periode. Mereka diminta bertarung di Pileg DPR RI tahun 2024.
"Kemarin itu di Golkar semua kader termasuk ketua yang punya potensi, masuk dulu calon legislatif. Karena kan legislatif bulan 2, kemudian Pilkada bulan 11," kata Andi Fahsar saat ditemui di perayaan HUT PGRI Bone di Stadion Lapatau, Minggu (4/12).
Fahsar mengatakan, DPP Golkar memerintahkan setiap daerah meningkatkan suara di parlemen. Makanya, kata dia, ketua-ketua partai terutama yang menjabat bupati diharapkan untuk mencalonkan diri pada pemilihan legislatif nanti.
"Contohnya saya, Wali Kota Parepare, Bupati Selayar, Bupati Jeneponto, Bupati Lutra, Bupati Soppeng. Itu semua didorong bertarung di Pileg," sebutnya.
(sar/nvl)