Kapal Tugboat Bawa 7 Kru di Kutai Barat Tenggelam, 2 Orang Tewas

Kalimantan Timur

Kapal Tugboat Bawa 7 Kru di Kutai Barat Tenggelam, 2 Orang Tewas

Muhammad Budi Kurniawan - detikSulsel
Selasa, 22 Nov 2022 09:24 WIB
Proses evakuasi kapal tenggelam di Kutai Barat, Kalimantan Timur.
Foto: Proses evakuasi kapal tenggelam di Kutai Barat, Kalimantan Timur. (Dok. Istimewa)
Kutai Barat -

Sebuah kapal tugboat Bahar 77 di Kutai Barat (kubar), Kalimantan Timur (Kaltim) yang membawa 7 awak kapal tenggelam di sungai. Atas insiden itu, dua orang ditemukan tewas.

Dua korban bernama Noldi dan Fredy berhasil dievakuasi pada Senin (21/11/2022). Keduanya ditemukan meninggal terjebak di dalam lambung kapal.

"Untuk korban Ferdy ditemukan pada Senin pukul 17.40 Wita, sedangkan jasad Noldi ditemukan pada pukul 23.39 Wita," jelas Kapolres Kubar AKBP Heri Rusyaman kepada detikcom, Selasa (22/11).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Heri menjelaskan, keduanya terjebak usai tugboat yang ditumpanginya karam di sekitar Pelabuhan PT Kruing, Kampung Karang Rejo, Kecamatan Barong Tongkok, Kubar pada Minggu malam (20/11). Kapal tersebut tenggelam setelah adanya lubang besar di belakang tugboat.

"Diduga lambung tugboat bocor lebih besar, sehingga air lebih cepat masuk ketimbang yang dipompa hingga menyebabkannya karam," tuturnya.

ADVERTISEMENT

Kapal tugboat tersebut diketahui membawa 9 kru. Namun 7 di antaranya berhasil selamat usai melompat dari kapal.

"Tujuh orang kru berhasil selamat usai loncat ke sungai, sedangkan Noldi dan Fredy terjebak di dalam lambung tugboat," kata Heri.

Saat peristiwa tersebut Noldi sementara tidur, sedangkan Ferdy selaku nakhoda berusaha menepikan kapal.

"Dari keterangan korban selamat, Noldi saat itu sedang sakit dan berbaring di dalam kamar tugboat. Sedangkan Kapten Ferdy, sempat berusaha menepikan tugboat sebelum tenggelam, namun setelah itu sudah tidak terlihat," imbuhnya.

Heri menerangkan, dalam proses evakuasi korban, pihaknya menggunakan 3 unit eskavator dan 3 tugboat milik beberapa perusahaan untuk menarik tugboat yang karam ke tepi sungai. Namun hal itu tidak berhasil lantaran beratnya lambung tugboat.

"Untuk pencarian korban yang diduga terkurung itu, terpaksa menjebol lambung bagian dengan menggunakan las karbit. Lubang seukuran badan manusia itulah, mengerahkan penyelam masuk ke dalam lambung tugboat bagian depan," paparnya.

Usai ditemukan kedua korban langsung dibawa ke RSUD Harapan Insan Sendawar (HIS) untuk dilakukan visum. "Setelah visum, rencananya hari ini kedua korban akan dimakamkan," ujar Heri.




(sar/asm)

Hide Ads