Nasabah Korban Tabungan Raib Ngaku Kapok Simpan Uang di Bank Sulselbar

Sulawesi Barat

Nasabah Korban Tabungan Raib Ngaku Kapok Simpan Uang di Bank Sulselbar

Hafis Hamdan - detikSulsel
Senin, 14 Nov 2022 15:48 WIB
Nasabah korban tabungan raib Bank Sulselbar hadiri pertemuan tertutup yang digelar pihak bank.
Foto: Hafis Hamdan/detikcom
Mamuju -

Nurmi, warga di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) mengaku kapok menabung di Bank Sulselbar usai uang di rekeningnya raib. Nurmi mengaku uang ditabungannya yang raib sebesar Rp 100 juta.

"Sempat cerita-cerita sesama nasabah dan kita kapok mi simpan uang di sana (Bank Sulselbar)," kata Nurmi kepada detikcom, Senin (14/11/2022).

Nurmi mengatakan ada beberapa nasabah yang sama-sama uangnya raib sudah tidak mau menabung kembali di Bank Sulselbar. Dia menilai pihak bank tidak menjaga tabungan para nasabah dengan baik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau saya tidak mau mi (kembali menabung) dan beberapa nasabah saya temani cerita begitu juga. Kenapa bisa hilang uang di bank, harusnya kan kita menabung di sana itu aman. Ini saja banyak nasabah bukan korban langsung cek uangnya juga," ujarnya.

Nurmi mengungkapkan uangnya yang hilang di Bank Sulselbar sebesar Rp 100 juta. Uang tersebut merupakan tabungan yang diikutkan dalam program hold atau deposito.

ADVERTISEMENT

"Saya (kehilangan tabungan) Rp 100 juta. Saya itu kan ke bank, tapi Hermin (oknum bank) yang layani. Kan memang tugasnya dia begitu, pegawai lama juga," ujar Nurmi.

"Saya ikut hold dan jatuh tempo bulan Juni (2022). Tapi saya lanjut karena ada pengumuman bulan 12 ada doorprize dari bank untuk nasabah," lanjutnya.

Nurmi berharap proses pengembalian dana nasabah bisa dilakukan dalam waktu cepat. Lantaran uang tersebut akan digunakan untuk keperluan rumah tangga.

"Kalau sesuai itu yang dia (Bank Sulselbar) bilang 40 hari kerja, harusnya November ini dikembalikan dana. Jadi kita tunggu, apalagi itu kan mau kita pakai untuk kebutuhan-kebutuhan di rumah. Kalau tidak dikembalikan, kita kesana lagi ramai-ramai," pungkasnya.

Diketahui, Nurmi termasuk 34 nasabah Bank Sulselbar yang uang di rekeningnya raib. Pihak bank telah menggelar pertemuan tertutup dengan para korban di salah satu hotel di Jalan Hertasning Kota Mamuju, Jumat (11/11).

Nasabah lalu mengancam akan melakukan demonstrasi jika uang tabungan mereka yang raib tidak diganti bulan ini. Diketahui Bank Sulselbar harus mengembalikan sekitar Rp 10 miliar uang nasabah yang raib.

"Ini kalau tidak dikembalikan uang bulan ini (November), sesuai ucapan pas kami datangi kemarin bank (Sulselbar), puluhan nasabah ini datang lagi ke bank aksi," kata Nurmi kepada detikcom, Minggu (13/11).




(hsr/ata)

Hide Ads