Pipa PDAM Makassar ke Tamalanrea-Biringkanaya Bocor, Distribusi Air Terhambat

Pipa PDAM Makassar ke Tamalanrea-Biringkanaya Bocor, Distribusi Air Terhambat

Nurul Istiqamah - detikSulsel
Senin, 26 Sep 2022 17:53 WIB
4.823 pelamar bersaing dalam rektrutmen pegawai PDAM Makassar.
Foto: Kantor PDAM Makassar. Ibnu Munsir/detik.com
Makassar -

Pipa jaringan PDAM Makassar di Jalan Urip Sumoharjo Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) mengalami kebocoran. Akibatnya, distribusi air di sejumlah wilayah Kecamatan Tamalanrea hingga Biringkanaya terhambat.

"Kebocoran pipa di daerah Urip Sumoharjo di dekatnya PLTU, depannya PLTU Tello, itukan sudah ada penyampaian kalau ada kegiatan. Nah jadi setelah pekerjaan itu selesai, air itu tidak langsung normal," tutur Kabag Humas PDAM Makassar Muhammad Idris saat dikonfirmasi detikSulsel, Senin (26/9/2022).

Kebocoran pipa tersebut membuat aliran air di dua kecamatan terhambat. Utamanya di wilayah Kecamatan Tamalanrea dan Biringkanaya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya (Kecamatan Tamalanrea dan Biringkanaya). Itu ji yang paling besar (kendala penyaluran air bersihnya). Kalau daerah lain itu sekitar kota, mungkin sekitar sepanjang Jalan Urip Sumoharjo sudah mengalir semua mi karena dia dekat dengan instalasi," paparnya.

Idris menjelaskan, pengerjaan kebocoran pipa tersebut sudah diperbaiki. Namun butuh waktu agar distribusi air bisa kembali normal karena dilakukan secara bertahap.

ADVERTISEMENT

"Tidak bisa langsung dipompa full power karena dikhawatirkan pipa yang sudah dibenahi ini yang bocor itu, bisa mungkin ada tekanan yang baru yang besar bisa saja bocor kembali," tuturnya.

Menurutnya, distribusi air untuk sementara waktu akan mengalir tidak merata karena geografis dan jarak perumahan berbeda-beda. Jaringan pipa PDAM Makassar terlebih dahulu akan mengalirkan air ke wilayah jangkauan terdekat.

"Kan jaraknya instalasi ke rumah-rumah pelanggan itu kan jauh dan variatif tingginya juga, letak geografisnya. Jadi ada mi juga itu yang duluan mengalir," terangnya.

Wilayah yang masih kesulitan dalam memperoleh air bersih kata Idris, termasuk wilayah perumahan Bukit Tamalanrea Permai (BTP) hingga Kelurahan Sudiang. Wilayah tersebut merupakan wilayah tinggi dan berjarak jauh dari pipa penyuplai.

"Kalau Tamalanrea sekitar BTP bagian belakang itu, Blok H, Blok G. Itu bagian bagian belakang rata-rata yang belum mengalir atau masih mengalir sedikit-sedikit itu daerah yang paling belakang yang ketinggian. Apalagi daerah Sudiang itu mungkin belum sampai penuh air kesana," urainya.

Idris pun belum dapat memastikan distribusi air bersih bisa normal mengalir ke seluruh wilayah Kota Makassar yang terdampak. Dirinya pun berharap distribusi air bersih bisa segera mengalir secara merata.

"Jadi tidak ada perkiraan berapa lama. Kalau mau mungkin secepatnya mereka dapat ya kita lebih senang kalau cepat sampai air ke pelanggan," harapnya.

Namun demikian, menurut Idris pihaknya telah menyediakan mobil tangki untuk mengantar air bersih ke wilayah terdampak secara gratis. Pihak PDAM akan mengantarkan mobil tangki sehari setelah permintaan masuk. Sehingga warga yang kesulitan memperoleh air bersih saat ini dapat mengajukan permintaan ke PDAM Kota Makassar.

"Disediakan gratis (mobil tangki). Sampai saat ini kami mengantar air di daerah sudiang itu juga itu masih. Di daerah Desa Nelayan juga. Yang penting ada permintaan pelanggan karena itu juga tidak bisa kita antarkan kalau tidak ada permintaan masuk. Tapi baru besok harinya kita antarkan karena kan antriannya banyak," imbuhnya.




(sar/nvl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads