Andi Adi alias Andi Iswadi Bahar, oknum ASN Sinjai, Sulawesi Selatan (Sulsel) yang menendang motor siswi SMP hingga terjatuh ternyata sering berbuat onar. Sejumlah atasannya kerap mengeluhkan perilaku Andi Adi yang tempramen.
Kelakuan Andi Adi itu salah satunya diungkap oleh Bupati Sinjai Andi Seto Gadhista Asapa. Dia menyebut Andi Adi selama ini memang sering bermasalah dengan rekan kerjanya.
"Andi Adi ini sudah beberapa kali pindah kedinasan. Dari informasi BKPSDM Sinjai, dia tempramen, emosinya tidak bisa terkendali," ungkap Andi Seto kepada detikSulsel, Kamis (15/9/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan informasi yang diterima Andi Seto, Andi Adi tidak hanya terlibat perselisihan dengan rekan kerjanya. Dia juga dikabarkan kerap bersitegang dengan keluarganya sendiri.
"Ada beberapa kejadian (berkelahi) yang melibatkan dengan sesama ASN maupun teman dan keluarga," ucap Andi Seto.
Akibat ulahnya menendang motor siswi SMP hingga terjatuh di jalan, Andi Adi ditahan di Polres Sinjai. Andi Seto mengatakan Inspektorat juga sementara mengambil keterangan dari Andi Adi.
"Sisa menunggu hasil pendalaman dari Inspektorat Sinjai. Informasi dari Polres sudah ditetapkan sebagai tersangka, tentu dia akan dinonaktifkan," ujarnya.
Andi Seto menegaskan Andi Adi memang pantas diganjar sanksi atas perilaku tak terpujinya sebagai seorang ASN. Sanksi kepegawaian pun siap menanti Andi Adi setelah pemeriksaan rampung.
"Andi Adi melanggar tidak menunjukkan integritas, sehingga menyebabkan adanya perilaku yang menyimpan. Untuk sanksinya menunggu rekomendasi Inspektorat bisa sampai sanksi berat turun jabatan atau penonaktifan 12 bulan, dan pemecatan," tegasnya.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.