Minibus Terbakar di SPBU Makassar, Percikan Api Diduga dari Tangki Mobil

Minibus Terbakar di SPBU Makassar, Percikan Api Diduga dari Tangki Mobil

Isak Pasa'buan - detikSulsel
Minggu, 11 Sep 2022 11:17 WIB
Sebuah minibus terbakar di SPBU Makassar
Sebuah minibus terbakar di SPBU Makassar (Istimewa)
Makassar -

Sebuah minibus terbakar di SPBU depan Pintu 1 Universitas Hasanuddin (Unhas) Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Kebakaran diduga terjadi akibat pompa bahan bakar (fuel pump) mobil tersebut macet yang memicu percikan api dari tangki mobil.

"Dari keterangan saksi percikan api pertama kali keluar dari tangki mobil," kata Kapolsek Tamalanrea Kompol Saharuddin saat dikonfirmasi detikSulsel, Minggu (11/9/2022).

Saharuddin menyebut insiden kebakaran terjadi pada Sabtu malam (10/9/2022) tepatnya pukul 22.30 Wita di SPBU depan Pintu 1 Unhas Makassar. Api yang menyebar begitu cepat kemudian menghanguskan seluruh bodi mobil.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kejadiannya tadi malam di SPBU Pintu 1 Unhas, nama pemilik mobil yang terbakar Andi Supriadi," ujarnya.

Adapun kronologi kejadian berawal saat pemilik kendaraan Andi Supriadi menuju SPBU Pintu 1 Unhas untuk mengisi BBM. Namun saat masuk areal SPBU, mobil miliknya tiba-tiba mogok. Dia pun menghubungi mekanik yang dia kenal bernama Agustubel.

ADVERTISEMENT

Saat mekanik tersebut akan mengecek kerusakan mobil tiba-tiba muncul percikan api dari pompa bahan bakar mobil. Api lantas membesar dan membakar seluruh bodi mobil.

"Dari keterangan mekanik yang jadi saksi, awalnya dia ditelepon pemilik mobil karena mobilnya tidak bunyi (tidak hidup) dan pada saat tiba di lokasi, saksi langsung membuka tangki bensin mobil tersebut. Mobil saat itu dalam keadaan on, bersamaan dengan itu langsung muncul percikan api yang keluar dari tangki mobil dan menghanguskan seluruh badan mobil," sebutnya.

Atas kejadian ini pemilik mobil melapor ke Polsek Tamalanrea. Pemilik mobil disebut melaporkan mekanik yang dia panggil karena diduga telah lalai.

"Jadi yang dia laporkan itu teknisi atau mekanik yang diduga sempat mengutak atik itu mobil. Teknisi itu yang dilapor, tapi masih sementara berproses," ujarnya.

Tidak ada korban jiwa atau luka dalam insiden kebakaran mobil di SPBU ini. Hanya saja kerugian material pemilik mobil diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.

Kebakaran juga sempat menimbulkan kepanikan karena api berkobar di SPBU. Beruntung cepat dipadamkan dan tak sempat menjalar ke tangki penampungan BBM.

"Tim pemadam tiba di tempat kejadian sekitar pukul 23.00 Wita. Beberapa pengendara yang ingin mengisi BBM di SPBU tersebut sempat panik," pungkasnya.




(tau/asm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads