Rumah warga bernama Saheria (65) di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) dirukiah oleh imam Kelurahan TA setelah api muncul dan berpindah-pindah. Imam masjid mengatakan api tersebut merupakan kiriman jin.
"Tidak masuk akal memang kebakarannya. Api itu semacam kiriman jin. Kalau orang dulu bilang doti (guna-guna), kita dugaan seperti itu," kata Imam Kelurahan TA, Ustaz Muhammad Abduh Aras kepada detikSulsel, Kamis (8/9/2022).
Abduh mengatakan fenomena api berpindah-pindah tersebut terjadi di rumah Saheria pada Senin (5/9) hingga Selasa (6/9) kemarin. Apinya berpindah-pindah dari satu titik ke titik lain di dalam rumah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Api sempat berpindah-pindah seperti di dapur. Namun saat disiram air api berpindah lagi di kamar dan saat disiram lagi api berpindah lagi ke ruang tamu.
"Pokoknya itu api pindah-pindah. Hampir semua pakaian yang tergantung terbakar di dalam lemari, baru lemarinya terkunci," sebutnya.
Abduh mengaku datang di rumah itu pada hari Selasa (6/9) karena tidak ada yang berani masuk di rumah tersebut. Pemilik rumah juga sudah mengangkut barang-barangnya keluar rumah.
"Saya datang kesana bacakan ayat rukiah, baru siram semua sudut-sudutnya. Alhamdulillah setelah itu tidak pernah mi muncul api, tetapi memang hawanya panas di dalam rumah saat masuk ki," jelasnya.
Abduh menduga api itu merupakan kiriman gaib. Karena di Bone barusan ada kejadian seperti itu.
"Seandainya malam itu kejadian pasti dilihat itu api masuk ke dalam rumah terbang. Kiriman jin dan semacam ilmu hitam. Kalau kita dekat sama Allah SWT, Insyaallah akan jauh dari hal seperti itu," sebutnya.
(hsr/hmw)