Viral Petugas SPBU di Makassar Hanya Bolehkan Konsumen Isi BBM Sekali Sehari

Viral Petugas SPBU di Makassar Hanya Bolehkan Konsumen Isi BBM Sekali Sehari

Andi Nur Isman - detikSulsel
Kamis, 08 Sep 2022 10:52 WIB
Tangkapan layar video viral petugas SBPU Makassar larang pengendara isi BBM lebih dari satu kali.
Foto: Tangkapan layar video viral petugas SPBU Makassar larang pengendara isi BBM lebih dari satu kali. (dok. istimewa)
Makassar -

Sebuah video seorang pengendara mobil di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) beradu argumen dengan petugas SPBU viral di media sosial. Hal ini lantaran pengendara tersebut hanya dibolehkan mengisi BBM sekali dalam sehari.

Dalam video beredar yang dilihat detikSulsel, Kamis (8/9/2022), awalnya pengendara tersebut protes karena sudah tidak bisa mengisi BBM lebih dari satu kali dalam sehari. Dia menyebut dirinya berada di SPBU Pintu 1 Universitas Hasanuddin (Unhas), Jalan Perintis Kemerdekaan, Makassar.

"Jadi tidak bisa mi diisi ini? Ini saya lagi isi bensin di SPBU Pintu 1, nda bisa isi, katanya sudah nda bisa ya. Tidak bisami isi, satu kali ji isi," ucap pengendara mobil sambil merekam video.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dua petugas SPBU dalam video itu kemudian beberapa kali menimpali keluhan pengendara tersebut. Mereka meminta pengendara itu ke kantor untuk menyampaikan komplain.

"Kalau mauki komplain masuk miki ke kantor," kata seorang petugas SPBU.

ADVERTISEMENT

"Ke kantor, Pak, kalau mauki ini (komplain)," timpal petugas SPBU lainnya.

Pengendara mobil itu lalu kembali bertanya terkait aturan hanya boleh sekali mengisi BBM dalam sehari. Dia mencontohkan jika dirinya hanya mengisi BBM Rp 50.000.

"Jadi kalau Rp 50.000 ji kita isi tadi pagi nda bisa juga?" tanya pengendara itu.

"Tidak bisa. Makanya harus ki mengisi satu kali ji," jawab petugas SPBU.

Selanjutnya, seorang petugas SPBU kembali datang dan menegaskan jika kendaraan hanya bisa mengisi BBM sekali dalam sehari. Petugas SPBU itu juga mempersilakan sang pengendara untuk merekam pernyataannya.

"Biarmi divideo, Pak, karena ini sudah memang aturan," tegas petugas SPBU itu.

"Maksud saya jadi kalau tadi pagi saya cuma punya uang Rp 50.000, sudah tidak bisa lagi sore?" tanya pengendara lagi.

"Tidak bisa, Pak. Makanya kalau mauki komplain, komplain ke Garuda (kantor PT Pertamina Patraniaga Regional Sulawesi)," ucapnya.

Saat dikonfirmasi, Senior Supervisor Communication & Relation PT Pertamina Patraniaga Regional Sulawesi Taufiq Kurniawan membenarkan video viral tersebut terjadi di SPBU Pintu 1 Unhas di Jalan Perintis Kemerdekaan. Video itu disebut direkam seorang pengendara pada Rabu pagi (7/9).

"Itu sebetulnya operatornya salah memahami informasi yang diberikan," kata Taufik saat dikonfirmasi detikSulsel, Kamis (8/9/2022).

Taufiq mengatakan kesalahpahaman ini sudah langsung ditindaki hari itu juga. Pihaknya melakukan teguran terhadap operator tersebut karena tidak ada aturan pembatasan seperti yang dimaksud dalam video viral.

"Jadi terhadap operator tersebut sudah kita tegur," ucapnya.




(asm/sar)

Hide Ads