Dilansir dari detikHot, permintaan maaf itu disampaikan Jefri Nichol melalui akun Twitter pribadinya. Melalui unggahan itu, dia juga memberikan penjelasan terkait dirinya yang dianggap menuding anak Ferdy Sambo biikin ribut di kelab malam.
"Maaf, ternyata orang random teriak teriak sambo di depan club, bukan anaknya. But still, kalo terbukti bersalah ya harus jalanin hukuman, i did my time so kenapa pejabat dikasih treatment yang berbeda dari warga sipil? terus gimana nasib balita balita yang dipenjara sama ibunya?", demikian tertulis permintaan maaf Jefri Nichol yang juga disertai dengan kritikan.
"Ga adil aja ketika warga sipil yang punya balita terus balitanya tetep dipenjara sedangkan pejabat dikasih keringanan walaupun anaknya udah dewasa," lanjutnya.
Usai meminta maaf, terlihat di laman Instagram Melanie Subono, komentar Jefri Nichol tersebut juga sudah tak ada lagi.
Berbagai pro kontra bermunculan dalam cuitan Jefri Nichol. Ada yang menyebut Jefri Nichol tidak ada rasa takut.
Sebelumnya, diketahui Melanie Subono di akun pribadinya mengunggah headline pemberitaan yang menyoroti pimpinan Komisi III DPR menyetujui Putri Candrawathi tak ditahan demi anak. Dalam postingan itu, Jefri Nichol turut berkomentar.
"Anaknya padahal udah bisa ribut di club malem, baru banget semalem," komentar Jefri Nichol.
Komentar itu sontak membuat heboh, ramai-ramai netizen mempertanyakan soal kebenarannya. Komentar itu diketahui mendapat lebih dari tiga ribu like.
(urw/nvl)