Mahasiswa Unhas Ngaku Non-Biner Jawab Dituding Gay: Hal Lama Diungkit Kembali

Mahasiswa Unhas Ngaku Non-Biner Jawab Dituding Gay: Hal Lama Diungkit Kembali

Isak Pasa'buan - detikSulsel
Senin, 22 Agu 2022 13:26 WIB
Mahasiswa baru Unhas diusir dosen karena memilih gender netral viral di media sosial.
Foto: Mahasiswa baru Unhas diusir dosen karena memilih gender netral viral di media sosial. (dok. istimewa)
Makassar -

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin (Unhas) Muhammad Nabil Arif Adhitya yang mengaku gender netral alias non-biner dan diduga pecinta sesama jenis atau gay buka suara. Nabil mengatakan isu yang beredar adalah masa lalunya.

Nabil menanggapi isu yang beredar tentang dirinya saat ditemui detikSulsel di parkiran Fakultas Hukum Unhas, Senin (22/8/2022). Nabil datang ke kampus menggunakan kemeja kotak-kotak dengan celana abu-abu.

Kendati begitu, Nabil belum mau bicara banyak soal isu yang beredar tentang dirinya. Namun mahasiswa Fakultas Hukum angkatan 2022 itu mengaku isu yang beredar sudah lama dan tidak sesuai lagi dengan kondisi saat ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"No comment, itu saja sudah hal-hal lama, diungkit kembali," kata Nabil.

Nabil juga menanggapi soal unggahan di akun media sosialnya yang mengakui dirinya sebagai gay. Unggahan itu dibuat pada 2017 lalu.

ADVERTISEMENT

"Hal-hal lama itu, kan itu ada beberapa yang tidak bisa lagi diakses akunnya," tegas Nabil.

Seperti diketahui, nama Nabil mencuat setelah heboh video dirinya diusir dosen saat mengikuti PKKMB Fakultas Hukum Unhas karena mengaku gender netral atau non-biner. Hal itu bermula dari gelagatnya yang kemudian ditegur oleh dosen.

Rektor Unhas Jamaluddin Jompa kemudian turut menanggapi soal isu-isu yang beredar pascakejadian tersebut. Jamaluddin mengatakan pihak kampus akan menyelidiki dugaan-dugaan yang kini mengemuka ke publik.

"Kita masih akan teliti sebaik-baiknya (dugaan Nabil gay), karena kan kita ini institusi pendidikan, kita akan melakukan banyak hal. Kita dalami dulu," ujar Rektor Unhas Jamaluddin Jompa saat ditemui wartawan di Gedung Rektorat Unhas, Makassar, Selasa (22/8).

Ortu Nabil dan Dosen Sudah Damai

Unhas juga telah mengambil tindakan terkait peristiwa Nabil diusir oleh dosen Fakultas Hukum saat Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) karena mengaku gender netral. Orang tua Nabil dan Unhas telah menyelesaikan kasus ini secara baik-baik.

"Dosennya pun sudah sangat damai," tegas Rektor Unhas Jamaluddin Jompa.

Jamaluddin menegaskan, meski kasus ini telah selesai secara damai, namun pihaknya akan tetap memberi teguran kepada dosen yang mengusir Nabil karena mengaku non-biner.

"Manusia biasa ada kesalahan sedikit, tapi tidak boleh dibiarkan juga, manusia biasa biasa begitu (berbuat salah). Tapi sekali lagi semua pihak sudah berdamai, jadi tidak ada lagi dendam di antara mereka, dan kami pun memastikan bahwa ini proses tidak terlalu lama," jelasnya.

Dikatakannya, Nabil saat ini sudah aktif kembali berkuliah sebagai mahasiswa Unhas.

"Sudah kuliah, ada (mahasiswanya)" tegasnya.




(asm/nvl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads