Viral Mobil Damkar Enrekang Kehabisan BBM saat Diterjunkan, 4 Rumah Hangus

Viral Mobil Damkar Enrekang Kehabisan BBM saat Diterjunkan, 4 Rumah Hangus

Rachmat Ariadi - detikSulsel
Selasa, 16 Agu 2022 15:23 WIB
Mobil Damkar Enrekang mogok karena kehabisan BBM.
Foto: Dokumen Istimewa.
Enrekang -

Viral di media sosial mobil pemadam milik Dinas Damkar Enrekang, Sulawesi Selatan (Sulsel) kehabisan bahan bakar minyak (BBM) dalam perjalanan ke lokasi kebakaran. Diketahui ada 4 rumah warga yang hangus dalam insiden kebakaran dimaksud.

Dalam video beredar, terlihat mobil Damkar Enrekang mogok saat dalam perjalanan ke lokasi kebakaran di Desa Tangru, Kecamatan Malua Enrekang, Senin (15/8) kemarin. Warga terlihat membantu mendorong mobil Damkar itu agar bisa kembali melanjutkan perjalanan.

"Warga padamkan api dengan menggunakan alat seadanya. Damkar baru sampai lokasi 1 jam setelah semua rumah hangus," ujar Hermawan, seorang warga Desa Tangru kepada detikSulsel, Selasa (16/8/2022).

Menurutnya, armada Damkar Enrekang tersebut gagal total. Terutama karena armada Damkar yang diterjunkan cuma satu unit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Apalagi yang mau dipadamkan (sudah terlambat). Baru datang cuma bawa satu armada," katanya.

Hermawan mengatakan ada empat 4 rumah panggung miliki warga hangus terbakar karena mobil Damkar terlambat. Ditambah lagi, hanya satu armada yang dikerahkan untuk memadamkan api.

Dia mengaku keterlambatan armada Damkar merugikan masyarakat Enrekang. Padahal menurutnya kehadiran armada Damkar di setiap peristiwa kebakaran sangat dibutuhkan untuk meminimalisir kerugian warga.

"Ini sudah terjadi lama saya kira Pak. Padahal setiap peristiwa kebakaran damkar memang sangat dibutuhkan untuk mengurangi dampak maupun korban. Kalau begini kan pelayanan ke masyarakat sangat tidak baik," ungkapnya.

Kebakaran 4 rumah di Enrekang.Kebakaran 4 rumah di Enrekang. Foto: Dokumen Istimewa.

Armada Damkar Kehabisan BBM

Plt Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Enrekang, Andi Faisal mengakui pada peristiwa kemarin satu armada yang dikerahkan ke lokasi kebakaran mogok karena kehabisan bensin. Menurut dia, kejadian tersebut akan menjadi pembelajaran bagi pihaknya untuk melakukan pembenahan dalam memberikan pelayanan ke masyarakat.

"Mogok karena bensinnya habis. Ini akan menjadi tugas kami agar kedepannya tidak terulang kembali. Kita akan benahi agar memberikan pelayanan maksimal ke masyarakat Enrekang," ucapnya.

ADVERTISEMENT



Dia juga mengatakan biasanya keterlambatan Damkar ke lokasi kebakaran bukan karena terlambat merespons laporan dari masyarakat. Dia menilai medan di Enrekang yang didominasi pegunungan membuat pasukannya seringkali terlambat sampai ke lokasi kejadian.

"Ya bukan karena kami telat respons yah, tapi kan medan di Enrekang memang pegunungan jadi itu ada sedikit hambatan. Makanya ke depan kami rencanakan ada armada standby di beberapa Kecamatan induk," tandasnya.




(hsr/hmw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads