Pengusaha Hadi Pandunata Raih Gelar Warga Kehormatan Bolmong Raya

Pengusaha Hadi Pandunata Raih Gelar Warga Kehormatan Bolmong Raya

Dea Duta Aulia - detikSulsel
Kamis, 04 Agu 2022 12:39 WIB
Hadi Pandunata Raih Gelar Kehormatan
Foto: Istimewa
Jakarta -

Seorang pengusaha sekaligus investor lokal Hadi Pandunata mendapatkan gelar kehormatan Tongganut In Ta Motompira dari Aliansi Masyarakat Adat Bolaang Mongondow (Bolmong) Raya. Gelar tersebut memiliki arti sebagai seorang yang menjadi inspirasi dalam mengajak dan melakukan kebaikan.

Hadi mengatakan dirinya terkejut karena mendapatkan gelar tersebut. Mengingat para dewan masyarakat adat begitu ketat dalam melakukan screening terhadap orang yang akan menyandang gelar tersebut.

"Tentunya ini juga menjadi beban buat kami, terus terang. Memang beban itu terasa sejuk pada saat kami ingin melakukannya dengan hati murni, tangan bersih dengan tulus sehingga beban itu akan jadi beban yang sejuk dan mulia," kata Hadi dalam keterangan tertulis, Kamis (4/8/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Melalui gelar tersebut, ia mengatakan dirinya akan terus berbakti agar bisa berguna untuk masyarakat di Bolmong Raya, Sulawesi Utara. Meskipun ia mengaku membutuhkan kolaborasi dan sinergi dengan satu kesatuan hati serta pikir agar bisa mewujudkan hal tersebut

"Saya sudah belajar dari senior saya Pak Darmono yaitu Chairman Founder dan Owner dari PT Jababeka Industrial Estate dan juga Founder President University bahwa ada istilah yang beliau pakai dan saya juga akan memakainya yaitu istilah ABG," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Menurutnya, istilah ABG itu terdiri dari trilogi yakni akademisi, bisnisman, dan government. Ketiganya harus saling berkolaborasi dengan hati yang murni.

"Kalau tiga hal ini menjadi satu maka daerah itu akan cepat maju tapi kalau ketiga hal ini tidak bersinergi dengan baik maka tentunya akan tertatih-tatih karena memang butuh kesatuan-kesatuan ini," ucap Hadi.

Untuk mewujudkan itu, ia ingin membangun Bolmong melalui jalur pendidikan dan investasi nyata dunia usaha yg akan menaikkan PAD (Pendapatan Asli Daerah). Seperti yang telah ia lakukan saat ini adalah kolaborasi dan connecting antara IAIK dengan President University dengan penandatanganan MoU dan kemudian akan segera ditindaklanjuti dengan kunjungan dari para pimpinan IAIK ke President University dalam waktu dekat.

"Sehingga bisa langsung berkolaborasi bahkan melakukan kerja nyata yaitu kelas-kelas yang akan langsung di dikoneksikan bahkan pertukaran mahasiswa atau pengajar, dan IAIK bisa belajar dari President University yang sudah mempunyai pengalaman 20 tahun dan memiliki kampus yang bagus dan para lulusan-lulusan yang sudah terbukti di marketplace," tutupnya.




(ncm/ega)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads