.webp)
Danny juga bertemu satu lagi sahabatnya, DR. Mohamad Maliki Bin Osman yang menjabat Minister Prime Minister's Office, Second Minister for Education and Second Minister for Foreign Affairs Singapura.
Danny diajak untuk berjumpa sembari mencicipi teh di Secret Garden, kawasan Raffles City Singapura. Suasana hangat nan akrab nampak dari perjumpaan mereka, candaan khas sahabat terlontar menghidupkan suasana.
Danny mengatakan obrolan mereka lebih banyak diisi obrolan ringan sembari menyampaikan agenda perjalanannya selama berada di Singapura. Termasuk MoU yang ditandatangani bersama Temasek Foundation di bidang pengembangan Sumber Daya Manusia ASN Pemkot Makassar.
"Yah saling menanyakan kabar, informasi terbaru, lebih banyak yang ringan-ringan. Kami lama baru ketemu lagi. Menteri Janil dan Menteri Maliki akan membantu Makassar dalam pengembangan kapasitas sumber daya manusia," kata Danny dalam keterangan tertulis, Selasa (2/8/2022).
Danny juga memaparkan kondisi terkini Kota Makassar di periode keduanya. Ada beberapa program unggulan yang ia kemukakan, seperti Lorong Wisata dan Makassar Sombere and Smart City, hingga Makassar Metaverse.
"Kita paparkan program-program kita kepada Pak Menteri, seperti apa Lorong Wisata, perkembangan implementasi Sombere and Smart City. MakaVerse saya juga jelaskan," paparnya.
Tidak lupa, Danny mengajak kedua sahabatnya berkunjung ke Makassar pada September nanti untuk menghadiri Makassar Eight Festival and Forum.
"Kita ajak Pak Menteri Janil, Pak Menteri Maliki ke F8, kalau bisa Singapura juga berpartisipasi di dalamnya," ungkap Danny.
Adapun Danny hadir di Singapura sebagai peserta Mayor City Summit. Ia merupakan salah satu dari 66 Wali Kota sedunia yang mendapatkan undangan khusus hadir dalam forum bergengsi internasional World Cities Summit 2022.
Danny merupakan alumni SR Nathan Fellowship Singapura, program yang diperuntukkan bagi sahabat-sahabat Singapura. (fhs/ega)
