7 Rumah di Kendari Terbakar Saat Ditinggal Penghuni Melaut-Berkebun

Sulawesi Tenggara

7 Rumah di Kendari Terbakar Saat Ditinggal Penghuni Melaut-Berkebun

Nadhir Attamimi - detikSulsel
Kamis, 02 Jun 2022 20:17 WIB
7 rumah terbakar di Kendari, Sultra.
Foto: 7 rumah terbakar di Kendari, Sultra. (Dok. Istimewa)
Kendari -

Sebanyak 7 rumah panggung hangus terbakar di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) saat ditinggal penghuninya melaut dan berkebun. Insiden ini diduga terjadi karena korsleting listrik.

Peristiwa itu terjadi di Kampung Muna-muna, Jalan H Hambali, Kelurahan Bungkutoko, Kecamatan Nambo, pada Kamis (2/6) sekira pukul 16.00 Wita. Api dengan cepat menjalar karena angin kencang dan material rumah yang terbuat dari kayu.

"Pemilik rumah sementara melaut sehingga tidak sempat menyelamatkan barang-barang miliknya," kata Kapolsek Abeli AKP Adi Kesuma, Kamis (2/6/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adi mengungkapkan, berdasarkan penuturan saksi mata, api berasal dari rumah salah satu korban inisial LN (71). Saksi mata yang melihat kepulan asap dan disertai nyala api lantas menghubungi lurah setempat untuk meminta bantuan polisi dan pemadaman kebakaran.

Api dengan cepat menghanguskan 7 rumah warga yang berprofesi sebagai nelayan. Warga setempat saling membantu memadamkan api.

ADVERTISEMENT

"Karena kondisi angin cukup kencang dan rumah terbuat dari papan sehingga mudah merembet ke rumah lainnya," beber dia.

Adi menuturkan korban LN tak mengetahui awal kejadian yang menghanguskan 7 rumah tersebut. Sebab, saat itu LN tengah berada di kebun dan saat pulang ternyata rumahnya telah habis terbakar.

"Menurut keterangan LN, dirinya tidak mengetahui awal kejadian karena saat terjadinya kebakaran dirinya berada di kebun miliknya dan saat pulang, rumahnya telah habis terbakar," ungkap Adi.

Hampir sejam setelah api muncul 2 unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi sekira pukul 17.05 Wita. Kemudian api berhasil dipadamkan sekitar pukul 17.20 Wita.

"Untuk penyebab kebakaran belum dapat dipastikan namun diduga akibat hubungan pendek arus listrik," ujar Adi.

Adi mengungkapkan tak hanya 7 rumah yang hangus terbakar, ada 1 unit rumah yang terbakar namun hanya di bagian dapurnya. Atas peristiwa tersebut, kerugian masing-masing pemilik rumah ditaksir mencapai Rp 50 juta.




(sar/nvl)

Hide Ads