Tokoh Papua sekaligus pelaku sejarah Penentuan Pendapat Rakyat (Pepera) tahun 1969 Ramses Ohee wafat. Kodam XVII/Cenderawasih turut berduka cita dan kehilangan pejuang Papua tersebut.
Kabar duka cita itu datang dari keluarga almarhum, Senin (30/5/2022). Ramses Ohee mengembuskan napas terakhir di usia 91 tahun dalam perawatan di RS Dian Harapan, Waena, Kota Jayapura karena Sakit.
"Almarhum bapak Ramses Ohee wajar mendapat penghormatan atas jasa-jasanya pada saat Pepera," ucap Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Kav Herman Taryaman dalam keterangannya, Senin (30/5).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengaku, Ramses Ohee adalah saksi hidup perjuangan masyarakat Papua pada 1969. Almarhum semasa hidupnya memperjuangkan Irian Jaya tetap bergabung dengan NKRI dan aktif dalam perjuangan melalui Barisan Merah Putih.
"Sebagai Tokoh Adat (Ondoafi) Waena, almarhum merupakan sosok yang dikagumi dan teladan bagi masyarakat Papua," ucap dia.
Menurut Herman, pejuang Papua Ramses Ohee layak mendapat penghormatan atas dedikasinya kepada NKRI. Masyarakat Tanah Papua bangga punya teladan Ramses Ohee yang diketahui sebagai Ketua Umum Barisan Merah Putih Republik Indonesia Papua.
"Sehingga layak mendapatkan penghormatan dan penghargaan dari masyarakat dan pemerintah serta dari semua pihak," tegas Herman.
Kapendam juga menyampaikan bela sungkawa dari Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Teguh Muji Angkasa. Hingga seluruh Prajurit Kodam XVII/Cenderawasih turut berduka atas wafatnya almarhum Ramses Ohee.
"Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Teguh Muji Angkasa, beserta seluruh Prajurit Kodam XVII/Cenderawasih turut berduka atas wafatnya almarhamum Ramses Ohee," kata Kapendam XVII/Cenderawasih.
(sar/nvl)