"Ada 7.300 jemaah nanti. Ini dari 8 provinsi," ungkap Kabid Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Sulsel Ikbal Ismail kepada detikSulsel, Minggu (22/5/2022).
Ikbal menambahkan seperti tahun sebelumnya, embarkasi Makassar akan melayani calon haji dari 8 provinsi seperti Sulsel, Sultra, Sulbar, Gorontalo, Maluku, Maluku Utara, Papua dan Papua Barat. Untuk calon haji asal Indonesia nanti mulai masuk asrama haji 3 Juni dan berangkat 4 Juni.
"Tapi embarkasi Makassar itu 16 Juni masuk (asrama haji). 17 Juni berangkat, kloter pertama," jelasnya.
Menurutnya, penerbangan dan pemulangan calon haji tahun ini dibagi 2 gelombang. Untuk gelombang 1 hanya terdiri dari 2 kloter yaitu kloter 1` dan 2. Sementara untuk gelombang 2 terdiri dari 17 kloter mulai kloter 3 hingga ke kloter 19.
"Secara teknis nonteknis terus dipersiapkan termasuk kesiapan asrama haji perlu terus diperhatikan," bebernya.
Kepala Kanwil Kemenag Sulsel Khaeroni menambahkan pihaknya terus mematangkan persiapan pemberangkatan haji. Termasuk dengan melakukan bimtek atau pelatihan bagi petugas penyelenggara ibadah haji (PPIH) di Makassar.
"Petugas haji diminta menghindari ego sektoral baik kepada sesama petugas haji, maupun kepada jemaah haji. Anggaplah semua jemaah haji kita itu adalah keluarga atau saudara kita. Jangan ada perlakuan berbeda meski yang didampingi mungkin lain daerah, atau lain provinsi," tukasnya.
(tau/ata)