.webp)
Pihak sekolah kini memperketat pengawasan siswa SDN 68 Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel) setelah insiden kemunculan dua ular king kobra di sekolah. Setiap siswa yang hendak ke toilet harus ditemani guru.
"Kami sudah sampaikan ke siswa, jika ada yang mau ke toilet harus ditemani guru yang sedang piket," kata Plt Kepsek UPTD SDN 68 Parepare Nurhanah kepada detikSulsel, Kamis (12/5/2022).
Pihaknya mengaku aturan ini diberlakukan sebagai bentuk antisipasi, sebab dikhawatirkan ular tersebut kembali muncul. Apalagi jenis ular yang menggegerkan satu sekolah itu berbahaya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Guru yang tinggal di sekitar sekolah juga mempersilakan siswa ke toilet rumahnya jika memang takut ke toilet belakang sekolah," bebernya.
Nurhana juga sudah menyampaikan kepada siswa dan guru untuk menghindari aktivitas ke belakang sekolah atau dekat toilet tempat lokasi ditemukannya ular king kobra.
"Kami benar-benar minta kewaspadaan siswa dan guru ditingkatkan sampai ular king kobra ditemukan," imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, siswa dan guru di SDN 68 Parepare seketika geger dengan kemunculan dua ekor ular king kobra di bangunan sekolah. Ular yang muncul saat jam belajar siswa itu langsung dicari oleh Damkar setempat.
Satu ekor ular berhasil diamankan, sementara satu lainnya yang merupakan induk ular masih bersembunyi di antara bangunan sekolah hingga kini.
Kepala Bidang Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Damkar Parepare, Syafruddin Sjam menyampaikan, setelah menerima laporan pihak sekolah pihaknya langsung turun melakukan evakuasi.
"Menurut informasi ada dua ular, dan salah satunya berhasil kami evakuasi dengan panjang sekitar dua meter. Ular ini hanya anaknya, sedangkan ular yang diduga induknya masuk ke dalam lubang bawah lantai," ujarnya.
(asm/sar)
