Banjir di Bone Putuskan Jembatan Rp 6,8 M yang Belum Rampung Dikerjakan

Banjir di Bone Putuskan Jembatan Rp 6,8 M yang Belum Rampung Dikerjakan

Tim detikSulsel - detikSulsel
Selasa, 10 Mei 2022 06:00 WIB
Jembatan Sungai Garimpang di Bone roboh diterjang banjir.
Jembatan Sungai Garimpang di Bone roboh diterjang banjir. (Foto: dok. Istimewa)
Bone -

Banjir di Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel), mengakibatkan Jembatan Sungai Garimpang putus. Padahal pengerjaan proyek jembatan senilai Rp 6,8 miliar tersebut belum sepenuhnya rampung.

Kerusakan jembatan ini terekam dalam video berdurasi 30 detik. Video tersebut viral di media sosial (medsos). Tampak dalam video tersebut rangka jembatan yang terputus jatuh ke sungai.

Pekerja proyek jembatan tampak memantau kerusakan jembatan. Dalam video tersebut, salah satu pekerja berdiri di atas rangka jembatan yang masih tersisa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sungai Garimpang lagi banjir, jembatannya roboh ini. Belum apa-apa sudah roboh," terdengar suara pria dalam video tersebut.

Kepala Bidang Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Bone Jibang yang dimintai konfirmasi terkait putusnya jembatan menyebut peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (8/5/2022). Dia menyebut ambruknya jembatan karena tiang penyangga ini rusak dihantam kayu besar yang terbawa arus sungai karena banjir.

ADVERTISEMENT

"Ada kayu besar yang hanyut dan menghantam tiang penyangga jembatan," ungkap Jibang saat dimintai konfirmasi detikSulsel, Senin (9/5).

Menurut Jibang, jembatan ini akan dibangun sepanjang 40 meter. Konstruksinya sudah dimulai sejak Januari 2022 dan kemudian ditargetkan tuntas Juni 2022. Proyek ini dibangun dengan menggunakan dana pemulihan ekonomi nasional (PEN) sebesar Rp 6,8 miliar.

"Pekerjanya libur kemarin, tiba-tiba banjir dan ada pohon besar yang hanyut menghantam tiang penyangga jembatan. Padahal sisa dua hari perakitan bajanya sudah rampung semua," jelasnya.

Namun Jibang menyebut pihaknya akan segera melakukan penanganan secepatnya. Apalagi beton sebagai fondasi struktur rangka jembatan tidak mengalami kerusakan.

"Tidak ada ji masalah. Mau dibongkar kembali rangkanya, baru dipasang kembali. Kalau ada yang hilang, paling bautnya ji, rangka baja tidak ada yang rusak," tukasnya.




(tau/tau)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads