Jembatan Barombong Makassar Kerap Macet, Dishub: Jalan Sempit Jadi Kendala

Jembatan Barombong Makassar Kerap Macet, Dishub: Jalan Sempit Jadi Kendala

Andi Nur Isman - detikSulsel
Kamis, 21 Apr 2022 13:40 WIB
Kemacetan parah di Jembatan Barombong, Kota Makassar.
Foto: Kemacetan parah di Jembatan Barombong, Kota Makassar. (Dok. Istimewa/Tangkapan Layar Video)
Makassar -

Kemacetan di Jembatan Barombong, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) semakin parah. Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Makassar mengeluhkan sulitnya mengurai kemacetan di wilayah tersebut karena jalan dan jembatan masih sempit.

"Secara teknis kondisi jalan sempit, ada pertigaan sebelum Jembatan Barombong dari arah selatan ke utara. Selanjutnya yang dari arah utara Metro Tanjung Bunga terjadi penyempitan di mulut jembatan," kata Kadishub Makassar Iman Hud kepada wartawan, Kamis (21/4/2022).

Iman mengatakan kemacetan arus lalu lintas (lalin) di Jembatan Barombong atau Jalan Metro Tanjung Bunga itu sudah setiap hari terjadi. Kemacetan paling sering terjadi pada waktu-waktu sibuk terutama pagi dan sore hari.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kondisi arus lalin sepanjang Jembatan Barombong lumpuh total (tadi pagi)," ujar Iman.

Menurutnya, kondisi jalan dan jembatan di wilayah tersebut memang sudah perlu segera dibenahi. Iman menyebutkan, jalan dan Jembatan Barombong sudah semestinya diperlebar.

ADVERTISEMENT

Dia menambahkan, pertumbuhan kendaraan juga mempengaruhi kemacetan parah yang sering terjadi di Jembatan Barombong. Hal ini disebabkan semakin padatnya permukiman di sekitar wilayah itu.

"Sepanjang utara ke selatan Barombong karena sudah kawasan padat pemukiman, usaha, ada stadion GOR dan lembaga pendidikan yang besar yang menimbulkan tarikan dan bangkitan kendaraan," pungkasnya.

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto sebelumnya mengaku berencana ingin memperlebar Jembatan Barombong sebagai solusi mengatasi kemacetan. Usulannya dikoordinasikan ke pusat karena jembatan itu disebut kewenangan pusat.

"Kita tunggu, karena itukan harus masuk provinsi, provinsi usulkan ke pusat," sebut Danny, Rabu (13/4).

Proposal pengajuan pelebaran Jembatan Barombong dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Makassar. Usulan anggaran pembangunan mencapai kisaran Rp 300 miliar.

"Sudah dari tahun lalu (diajukan usulan anggaran ke pusat). Sekitar Rp 300 miliar kalau tidak salah," ucap dia.




(asm/sar)

Hide Ads