1.893 Personel Pengamanan Disiagakan Kawal Demo 21 April di Makassar

1.893 Personel Pengamanan Disiagakan Kawal Demo 21 April di Makassar

Muh Ishak Agus - detikSulsel
Kamis, 21 Apr 2022 12:04 WIB
Aparat kepolisian dikerahkan untuk pengamanan demo 21 April Makassar.
Foto: Aparat kepolisian dikerahkan untuk pengamanan demo 21 April Makassar. (Muh Ishak Agus/detikSulsel)
Makassar -

Sebanyak 1.893 personel dikerahkan mengantisipasi aksi demo 21 April di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Sejumlah petugas mulai disebar ke titik pengamanan menjelang aksi unjuk rasa mahasiswa hingga buruh ini.

Pantauan detikSulsel, Kamis (21/4/2022) sekitar pukul 12.20 Wita, sejumlah aparat kepolisian, TNI, hingga instansi mulai berjaga di sekitar Fly Over Makassar, Jalan Urip Sumoharjo. Aktivitas lalu lintas di bawah jembatan layang masih terpantau lancar.

Di lokasi tersebut belum ada tanda-tanda kedatangan massa dan memulai aksi unjuk rasanya. Hanya ada aparat kepolisian mulai berjaga, memantau arus kendaraan dari arah Jalan AP Pettarani- Jalan Urip Sumoharjo Makassar, maupun sebaliknya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain Fly Over Makassar, sejumlah aparat juga sudah disiagakan di kantor DPRD Sulsel Jalan Urip Sumoharjo. Kendaraan taktis hingga mobil water canon pun disiagakan di titik lokasi sekitar kawasan tersebut.

"Hari ini sesuai yang diperintahkan oleh Kapolrestabes Makasar, ada 1.893 personel dikerahkan dari TNI, Polri dan instansi terkait dalam mengamakan rencana aksi unjuk rasa," ucap Kasubag Humas Polrestabes Makassar AKP Lando, Kamis (21/4).

ADVERTISEMENT

Laporan yang diterima aksi demo 21 April akan dilakukan sejumlah warga dari aliansi gabungan, termasuk buruh. Kata Lando, peserta aksi unjuk rasa bakal didominasi mahasiswa.

"Ya kebanyakan (peserta demo 21 April) dari mahasiswa," tutur dia.

Lando menekankan pengamanan aksi unjuk rasa dilakukan dengan persuasif, komunikatif, dan humanis. Sejumlah titik vital aksi demo 21 April pun mulai diamankan.

"Ada sekitar 13 tempat yang telah kita berikan pengamanan, termasuk objek vital. Kemudian di depan kampus-kampus besar yang selama ini melakukan aksi demo dan di kantor Gubernur Sulsel, DPRD Sulsel dan Makassar," ungkap dia.

Selain pengamanan demo 21 April, aparat yang bertugas juga akan menertibkan arus lalu lintas. Pihaknya merencanakan rekayasa lalu lintas di titik potensi macet karena aksi unjuk rasa.

"Kita juga dari Sat Lantas Polrestabes Makassar telah melakukan alternatif. Itu rasional diharapkan kepada kendaraan yang besar agar tidak melintas di jalur yang akan dijadikan titik aksi," terang Lando.




(sar/asm)

Hide Ads