Pemprov Sulsel Estimasi Stadion Mattoanging Ditender Ulang Usai Lebaran

Pemprov Sulsel Estimasi Stadion Mattoanging Ditender Ulang Usai Lebaran

Rahma Amin - detikSulsel
Sabtu, 09 Apr 2022 09:31 WIB
Desain additional Stadion Mattoanging
Desain additional Stadion Mattoanging (Dok Dispora Sulsel)
Makassar -

Pemprov Sulawesi Selatan (Sulsel) akan kembali melakukan tender ulang proyek Stadion Mattoanging sesuai rekomendasi Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP). Tender ulang diestimasi dibuka usai Lebaran.

"Sementara disusun dokumennya. Kemudian direviu oleh Biro Pengadaan Barang dan Jasa (Barjas) kembali. Mungkin lelang dimulai habis Lebaran. Estimasi tanggal 2 atau 3 Mei," ungkap PPID Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulsel Muh Jabal Nur kepada detikSulsel, Jumat (8/4/2022).

Jabal menuturkan keputusan tender ulang ini sesuai rekomendasi tertulis LKPP yang diterima pada 6 April 2022. Sehingga kemudian dilakukan rapat evaluasi terkait rekomendasi tertulis dari LKPP untuk tindak lanjut proyek yang sudah 2 kali gagal tender.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita tidak ingin mengambil risiko, penunjukan langsung hanya bisa dilakukan jika anggarannya Rp 200 juta ke bawah. Kalau ini anggarannya besar,"katanya.

Menurutnya, ada beberapa hal yang akan diperbaiki sebelum tender ulang. Seperti metode lelangnya akan diubah. Kemudian persyaratannya akan dilihat ulang. Perubahan ini dimungkinkan setelah mendapat petunjuk dari Barjas, aparat pengawas internal pemerintah (APIP) dan mengacu ke LKPP.

ADVERTISEMENT

"Evaluasi pelaksanaan tender kan gagal dua kali. Jadi kita hadirkan dulu yang merencanakan. Mengubah metode yang mungkin bisa dijadikan dasar. Sehingg kita bisa mendapatkan pemenang," tuturnya.

Kadispora Sulsel Andi Arwin Azis sebelumnya menuturkan opsi tender ulang memang paling memungkinkan. Penunjukan langsung rasanya tidak mungkin menjadi pilihan. Menurutnya memang harus dilakukan evaluasi karena tender sudah dua kali gagal.

"Konsep tetap mengacu ke 20.000 (kursi penonton). Tidak berubah. Cuma metode pemilihan penyedianya yang dievaluasi karena pokja kemarin tidak mendapatkan pemenang," jelasnya.

Arwin memastikan waktu pengerjaan masih akan cukup bila dilakukan tender ulang. Pihaknya sudah berhitung sisa masa pengerjaan.

"Waktunya mepet ke Desember. Mudah-mudahan jalan lancar sehingga secepatnya (berjalan)," tukasnya.

Perlu diketahui, proyek ini sudah dua kali dilakukan tender. Namun tak ada satupun perusahaan peserta tender yang memenuhi persyaratan. Imbasnya banyak pihak terutama suporter PSM Makassar terus menunggu kejelasan tender proyek stadion.

Apalagi stadion legenda PSM Makassar ini telah diratakan dengan tanah di era Gubernur Nurdin Abdullah, dan rencananya dibangun ulang dengan nilai proyek Rp 1,1 triliun. Namun saat Andi Sudirman melanjutkan estafet kepemimpinan, pembangunan Stadion Mattoanging didesain ulang dan konsepnya disederhanakan.

Andi Sudirman menginginkan Stadion Mattoanging dibangun dengan anggaran Rp 381 miliar saja, dengan kapasitas penonton hanya 20.000 kursi. Ini jauh dari rencana Nurdin Abdullah yang mendesain Stadion Mattoanging untuk 40.000 kursi.

Meski Andi Sudirman telah menyederhanakan proyek Stadion Mattoanging dengan anggaran Rp 381 miliar, tapi pembangunannya dilakukan bertahap. Nilai awal tender proyek yang dibuka di LPSE Sulsel hanya Rp 66,2 miliar. Namun sudah kali gagal tender.




(tau/hmw)

Hide Ads