Wacana Presidium Mencuat Jelang Mubes, IKA Unhas Berpotensi Dipimpin 5 Ketua

Wacana Presidium Mencuat Jelang Mubes, IKA Unhas Berpotensi Dipimpin 5 Ketua

Andi Nur Isman - detikSulsel
Kamis, 03 Mar 2022 14:25 WIB
Kampus Universitas Hasanuddin (Unhas)- (Ibnu-detik)
Foto: Kampus Universitas Hasanuddin (Unhas). (Ibnu/detikSulsel)
Makassar -

Wacana perubahan sistem kepengurusan dari presidensial menjadi presidium mencuat menjelang musyawarah besar (Mubes) Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Hasanuddin (Unhas). IKA Unhas kini berpotensi dipimpin oleh 5 ketua sekaligus jika sistem kepengurusan presidium itu benar-benar berlaku.

"Kalau satu presidennya, ya presidensial. Kalau banyak presidennya, presidium. Jadi mungkin kalau 5 presidium ya 5 memimpin setiap tahun," kata Ketua Steering Committee (SC) Mubes IKA Unhas, Muchlis Patahna saat dimintai konfirmasi detikSulsel, Kamis (3/3/2022).

Namun Muchlis menegaskan, sistem kepengurusan presidium tersebut masih sebatas wacana. Penerapannya memerlukan pengesahan saat mubes nanti.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau (kepengurusan) presidium itu wacana, belum dibahas. Tapi kalau dia bahas nanti di anggaran dasar disahkan diperlakukan (diterapkan) di sini," ungkapnya.

Muchlis juga menyampaikan untuk saat ini IKA Unhas masih menerapkan sistem presidensial dan diatur dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART).

ADVERTISEMENT

"Jadi ya memang di draft anggaran dasar yang ada itu adalah presidensial," jelasnya.

Namun menurut Muchlis, jika sistem kepengurusan presidium benar diterapkan, maka organisasi akan kurang lincah. Apalagi karena ada lebih dari 1 pemimpin yang akan mengambil keputusan.

"Tapi organisasi agak kurang lincah (jika sistem kepengurusan presidium). Memang ada sih beberapa organisasi yang mempraktikkan," paparnya.

Diberitakan sebelumnya, ada potensi mekanisme dan kriteria disusun ulang saat sidang pembahasan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) Mubes IKA Unhas nanti.

Mubes IKA Unhas dijadwalkan berlangsung di Hotel Four Points Makassar mulai pada Jumat (4/3) dan berakhir Minggu (6/3). Selain secara luar jaringan (luring), peserta peninjau juga dimungkinkan mengikuti mubes melalui dalam jaringan (daring).

"Tanggal 4 itu kan kita sudah mubes, pagi-pagi dibuka, sudah berlangsung. Kemudian SC (steering committe) yang pimpin sidang pertama, kemudian SC nanti memilih presidium sidang," jelas Wakil Ketua SC Mubes IKA Unhas, Arsunan Arsin kepada detikSulsel Rabu (2/3).

Setelah sidang dilanjutkan oleh presidium, merekalah yang akan membahas AD/ART dan menjalankan seluruh rangkaian sidang. Di dalam AD/ART tersebut pula diatur mengenai mekanisme dan kriteria pemilihan ketua umum.




(asm/hmw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads