Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman berjanji akan menindak para juru parkir (jukir) liar yang kerap beraksi di kawasan Lego-lego CPI Makassar. Aksi jukir liar ini membuat pengunjung tak nyaman.
"(Penanganan jukir) terus kita lakukan. (Kita akan) turunkan Satpol," ungkapnya kepada detikSulsel selepas peringatan HUT Kota Parepare ke 62 di Gedung DPRD Kota Parepare, Selasa (1/3/2022).
Aksi jukir liar di Lego-lego yang memalak seorang pengunjung perempuan viral di media sosial. Perempuan dalam video yang viral tersebut terdengar berdebat dengan dua jukir liar. Pengunjung ini protes tiba-tiba muncul jukir yang meminta tarif Rp 5.000 per motor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kenapa bisa bayar parkir ? Jangan ki memaksa. Tidak boleh begitu. Saya belum cukup sejam di sini. Ini sudah masuk pemalakan," protes perempuan dalam video viral tersebut.
Kabid Lalu Lintas Dishub Sulsel, Aruddini menuturkan kawasan Lego-lego sebenarnya sudah dibuatkan rekayasa lalu lintasnya. Mengatur jalur lalu lintas di kawasan tersebut.
"Sudah ada papan bicara parkir gratis sebenarnya terpasang. Tetapi anehnya masih saja ada oknum yang lakukan itu (parkir liar). Terima kasih masukannya untuk kami koordinasikan dengan Satpol PP," bebernya saat dikonfirmasi detiksulsel, Senin (28/2).
Pihaknya sebenarnya sudah membuat nota pertimbangan ke gubernur untuk penanganan kawasan dengan pola organisasi perangkat daerah (OPD) terpadu. Ada master plan pengelolaan kawasan yang sudah disusun. Apalagi pengelolaan kawasan Lego-lego memang banyak dinas yang terkait.
"Ada Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) selaku pengelola aset. Dinas PUTR untuk infrastruktur jalan. Dishub untuk pengadaan rambu lalu lintas, Satpol PP untuk posko kendali terpadu. Perseroda untuk IT dan kawasan bisnis kulinernya karena mengelola tenant-tenant di sana," tukasnya.
Komisi C DPRD Sulsel juga sudah menawarkan opsi. Kawasan Lego-lego diminta parkirannya dikelola Perseroda Sulsel, PT Sulawesi Citra Indonesia (SCI) secara profesional untuk memerangi parkir liar.
"Sebaiknya parkir di area sana (Lego-lego) dikelola secara baik dan profesional. Kawasan kuliner kan dikelola PT SCI, mengapa tidak parkirannya juga dikelola mereka (PT SCI)," ungkap Wakil Ketua Komisi C DPRD Sulsel, Andre Prasetyo Tanta kepada detiksulsel, Senin (28/2)
(tau/nvl)